Drs Maximilian RN Nggeolima, M.Pd
KUPANG, mediantt.com – Ada keputusan bijak dari Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 2 Kupang, Drs Maximilian RN Nggeolima, M.Pd, selama proses pembelajaran secara online. Dia mewajibkan setiap guru mata pelajaran dan wali kelas untuk mengunjungi siswa yang sudah tiga kali tidak ikut kegiatan belajar mengajar (KBM) secara online.
Kepada mediantt.com, Jumat (17/9), Kepsek Nggeolima menjelaskan, selama masa pandemi Covid-19, semua siswa belajar dari rumah secara daring (dalam jaringan) atau online. Sementara para guru memberikan pelajaran dari sekolah. Artinya, setiap hari para guru hadir di sekolah dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Memang banyak siswa mengalami banyak kesulitan terutama banyak yang tidak punya handphone android. Ada pula yang kesulitan pulsa data. Kita memaklumi itu, makanya saya wajibkan setiap guru mata pelajaran dan wali kelas untuk mengunjungi siswa ke rumahnya jika sudah tiga kali tidak mengikuti KBM secara online,” tegas Kepsek Nggeolima, dan menyebutkan bahwa jumlah keseluruhan siswa SMAN 2 Kupang adalah 1.263 orang.
Sebagai bentuk kontrolnya, sebut dia, pihaknya membuat buku kontrol yang dibawah setiap guru ketika akan mengunjungi siswa tersebut. “Saya lakukan pengawasan dengan memberikan buku kontrol itu,” ujarnya.
Dia juga menambahkan, khusus untuk mata pelajaran tertentu yang sulit seperti Matematika, Fisika, Kimia, dll, siswa bisa bertanya langsung ke sekolah. “Kalau ada yang kesulitan dengan Matematika, dll, bisa langsung datang ke sekolah untuk mendapat penjelasan rinci dari guru mata pelajaran,” jelas Nggeolima.
Senin Ada Vaksin
Kepsek juga menjelaskan, pada Senin 20 September 2021, akan dilaksanakan vaksinasi bagi pelajar se-Kota Kupang di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT. “Kita himbau semua siswa SMAN 2 Kupang yang belum vaksin, agar hari Senin bisa ikut vaksin di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT. Orang tua juga kita harapkan bisa ikut mendampingi anaknya saat vaksin,” tegas Kepsek SMAN 2 Kupang.
Sementara itu, Kabid Dikmen Dinas P dan K Provinsi NTT, Mathias M. Beehs, St.Par.MM, yang ada saat itu membenarkan vaksinasi bagi pelajar pada Senin 20 September 2021. “Senin ada vaksinasi massal bagi para siswa di halaman Dinas P dan K, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Kupang,” kata Mathias. (jely/jdz)
