Tim juri sedang melakukan penjurian ketika secara mendadak dikunjungi Ke5ua DPD NTT Melkiaees Laka Lena.
KEFAMENANU, mediantt.com – Partai Golkar TTU telah selesai melakukan penjurian Sayembara Rakyat Bicara Golkar Mendengarkan, dan 10 nominator diutus untuk diseleksi di tingkat provinsi. Menariknya, dari 10 nominator itu, ada seorang ibu rumah tangga, Bernadetha Lande.
Ketua DPD II Partai Golkar TTU, Kristoforus Efi, ST, ketika dihubungi menjelaskan, tidak pernah terpikir ada ibu rumah tangga dari Kecamatan Bikomi Nilulat, yang terlibat dalam sayembara ini. “Kita apresiasi ibu rumah tangga ini yang berani terlibat dengan membuat vidio berdurasi 3 menit ini tentang pendidikan. Tim juri pun memutuskan ibu ini dalam 10 nominator untuk dikirim ke tingkat provinsi,” kata mantan ketua PNKRI Kupang ini.
Kristo menjelaskan, total peserta yang mengirim vidio sebanyak 257 dan sudah dilakukan penjurian oleh dewan juri tingkat kabupaten. “Proses penjurian berjalan transparan. Dewan juri terdiri dari 7 orang dan berhasil melahirkan 10 nominator untuk dikirim ke tingkat provinsi,” katanya.
Menurut dia, ada 24 kecamatan di TTU yang masing-masing 10 Nominator dan ada 10 Nominator tingkat kabupaten yang akan dilombakan di tingkat provinsi.
Tentang tema, sebut Kristo, dari 10 perspektif yang ditawarkan dalam sayembara ini menjadi tema yang disoroti para peserta. “Semua tema dari 10 aspek yang ditawarkan menjadi fokus dari setiap peserta. Artinya, 10 aspek itu ada dalam tema vidio dari setiap peserta,” kata Kristo.
Kristo menambahkan, semua hasil sayembara Rakyat Bersuara Golkar Mendengar ini akan akan diteruskan kepada pemerintah sebagai bahan masukan dari masyarakat dalam menyikapi Program Pencegahan dan Penanganan Covid-19.
“Ini juga bagian dari konsolidasi partai, dan kebetulan pemerintahan di TTU saat ini diusung oleh Golkar maka tentu hasil sayembara ini akan lebih mudah dilaksanakan oleh pemerintah,” kata Kristo.
Jaring Aspirasi
Sayembara Rakyat Bicara Golkar Mendengar adalah sayembara yang digagas DPD I Golkar NTT, untuk menjaring dan menghimpun suara masyarakat terkait penangangan Covid-19 di NTT.
Sayembara suara masyarakat berupa video ini merujuk pada 10 perspektif yakni ekonomi, sosial budaya, politik, pendidikan, kesehatan, pertanian, peternakan, perikanan, kelautan dan keagamaan. (jdz)
