Ketika Natalia Bifel Deg-degan Jadi MC Diatas Rakit di Pantai Warang

by -1,249 views

Natalia Bifel sedang beraksi diatas rakit.

Maumere, mediantt.com – Walau Perayaan HUT RI ke 75 sudah dilewati namun ada kesan menarik sekaligus menantang yang dialami Natalia Bifel, 31, ketika dipercayakan menjadi Master of Ceremony (MC) saat upacara bendera diatas rakit permukaan Pantai Warang, Desa Wairterang, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Senin 17 Agustus 2020.

Bagi guru Bahasa Inggris SMP Negri 2 Waigete ini, soal menjadi Master of Ceremony ( MC) pada acara non formal sudah tidak asing lagi. Karena sering dipercayakan untuk menghandle acara di desa, kecamatan ataupun gereja.

Tetapi tanggal 17 Agustus 2020 di HUT Kemerdekaan RI ke 75 bagi Natalia merupakan pengalaman luar biasa dalam sejarah hidup ibu satu orang anak ini. Sebab, ia diberi kepercayaan oleh pemerintah desa Wairterang menjadi pembawa acara (protokol) pada upacara memperingati HUT RI ke 75 tingkat desa diatas rakit permukaan pantai Warang.

“Awalnya saya berpikir ditugaskan sebagai protokol dimana upacaranya berlangsung di lapangan. Betapa kagetnya ketika gladi bersih pada hari Minggu dilaksanakan di atas rakit. Sempat deg-degan, ” kata Natalia kepada media ini Rabu 19 Agustus 2020.

Ketika hari “H” tiba ibu asal Nian Kecamatan Miomaffo Tengah Kabupaten Timor Tengah Utara itu diliputi rasa cemas. “Cemas akan gelombang besar terjadi bila sedang melaksanakan tugas. Lagi pula harus menjaga keseimbangan berdiri diatas rakit agar tidak jatuh. Juga harus konsentrasi dengan mata acara yang harus dilalui satu per satu, ” ujar Natalia.

Meskipun baru pertama kali tampil diatas rakit dan kelancaran sebuah acara tergantung pembawa acara puji Tuhan dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar.

Sebagai pembawa acara, tambah jebolan FKIP Universitas Timor (Unimor) prodi Bahasa Inggris ini, mengatur pelaksanaan setiap mata acara mulai dari pembukaan, pergantian mata acara dan penutupan. “Saya sempat berpikir situasi bisa kacau kalau sebagai pembawa acara tidak percaya diri dan gugup. Apalagi situasi diatas rakit. Tetapi syukurlah semua berjalan lancar, ” ujarnya.

Menyinggung tentang tips menjadi MC pada acara non formal Natalia mengakui perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta ditunjang kemampuan berbicara di depan umum yang baik pula.

Selain itu, MC harus bisa mencairkan susana dan membawa suasana lebih hidup. “Untuk menjadi MC yang baik perlu melatih diri dan belajar terus-menerus, ” ujarnya. (ven)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *