Kupang, mediantt.com – Untuk memaknai Bulan Ramadhan, Polda NTT melalui Direktorat Pembinaan Masyarakat (Binmas) bekerjasama dengan Zonalinenews.com salah satu media online di NTT menggelar Talkshow Ramadhan bertema; ‘Optimalisasi Peran Pemuda dan Masyarakat dalam Menangkal Penyebaran Paham Radikalisme di NTT’.
Demikian dikatakan Koordinator Kegiatan Talkshow Ramadhan Humaira Q. Blegur didampingi Wakil Direktur Binmas AKBP Dominicus Yanpormase dan Kasubdit Regiden Binmas AKBP Ronalzie Agus di Mapolda NTT, Selasa (7/6).
Humaira mengatakan, kegiatan ini akan diawali dengan kegiatan Talkshow Ramadhan di Masjid Raya Fontein serta dilanjutkan dengan roadshow di beberapa masjid lainnya, baik di dalam Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.
Menurut dia, dalam kegiatan awal yakni Talkshow Ramadhan di Masjid Raya Fontein sekaligus acara buka puasa bersama dengan umat muslim dengan target peserta 150 orang.
Sasaran kegiatan itu kepada para remaja masjid, kelompik majelis taklim, serta kaum muslim di wilayah Kota Kupang dan sekitarnya untuk lebih memaknai nilai bulan Ramadhan melalui berpuasa, baik secara fisik, maupun batin. Juga, memberikan penguatan bagi para generasi muda dalam menangkal berbagai pengaruh radikalisme di dalam kehidupan bermasyarakat.
Wadir Binmas Dominicus Yanpormase mengatakan, kegiatan talkshow ramadhan akan dikemas dengan kegiatan sosialisasi pemahaman radikalisme dan deradikalisasi, yang saat ini menjadi salah satu ancaman bangsa yang sangat serius, dengan munculnya berbagai organisasi menganut paham radikal yang tampil melalui kegiatan sosial dan memberikan jaminan pemberdayaan ekonomi masyarakat, sehingga banyak yang terbuai.
“Organisasi yang tidak terdaftar pada Kesbangpol dan Linmas seperti ISIS, Gafatar serta lainnya harus diwaspadai karena merusak masyarakat dari ideologi dan pemikiran dan tentunya sangat mudah dipengaruhi serta mengancam kesatuan NKRI,” kata Dominicus.
Mantan Kapolres Kupang ini juga menambahkan, melalui kegiatan ini Polri NTT dapat memberikan pemahaman dan membentengi kaum muda untuk selalu menjaga suasana kamtibmas, serta akan bekerjasama dengan semua pihak untuk menjadi pelopor dalam menciptakan suasana kamtibmas di dalam masyarakat.
“Usaha yang paling efektif dalam kegiatan ini adalah melalui tindakan preventif melalui upaya pencegahan dan kegiatan sosialisasi dibandingkan dengan tindakan prevensif atau penegakan hukum yang belum tentu memberikan efek jerah,” kata Dominicus.
AKBP Ronalzie Agus menambahkan, pihaknya terbuka terhadap semua instansi yang memiliki kesamaan visi dalam menangkal berbagai gerakan radikalisme, serta memberikan pemahamam dan wawasan kebangsaan kepada generasi muda yang akan menjadi modal dasar dalam pembangunan generasi muda ke depan dan bingkai negara kesatuan NKRI
“Pasca kegiatan talkshow ini akan ditindaklanjuti dengan pembentukan komunitas masyarakat penangkal radikalisme, sehingga kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial belaka, melainkan bermakna dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa,” tegas Ronalzie..(che)
Foto : Ilustrasi
