Presiden Jokowi Resmikan Pelabuhan Multipurpose Wae Kelambu

by -256 views

Presiden Jokowi menekan tombol tanda diresmikannya Pelabuhan Multipurpose Wae Kelambu.

LABUAN BAJO – Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo meresmikan penggabungan PT. Pelindo I, II, III dan IV menjadi PT. Pelabuhan Indonesia sekaligus meresmikan Terminal Multipurpose Wae Kelambu, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Kamis (13/10).

Peresmian Terminal Multipurpose Wae Kelambu tersebut dalam rangka mewujudkan Labuan Bajo sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas. Kegiatan tersebut dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Dalam sambutannya, Presiden RI menjelaskan, biaya logistik Indonesia saat ini masih sangat tertinggal dibanding negara tetangga sehingga pembangunan infrastruktur sendiri untuk menekan biaya logistik dan barang-barang dari Indonesia bisa bersaing dengan negara lain

“Biaya logistik negara kita dibanding negara tetangga, kita masih sangat tertinggal. Biaya logistik di negara tetangga kurang lebih di angka 12%, sedangkan di negara kita masih 23%. Artinya ada yang tidak efisien di negara kita, maka dari itu perlu dibangun infrastruktur, baik itu jalan maupun pelabuhan agar produk kita atau barang-barang kita bisa bersaing dengan produk-produk dari negara lain,” jelas Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi juga mengatakan, penggabungan PT. Pelindo ini diharapkan dapat menekan biaya logistik sehingga dapat bersaing dengan negara lain dan diharapkan produk-produk Indonesia bisa menjelajah ke seluruh dunia.

“Pada hari ini sudah terjadi penggabungan Pelindo I, II, III, IV menjadi PT. Pelabuhan Indonesia. Diharapkan dari penggabungan ini adalah biaya logistik kita bisa bersaing dengan negara-negara lain. Artinya daya saing logistik kita dapat mencari patner yang memiliki jaringan yang luas sehingga terkoneksi dengan negara lain agar produk-produk dari Indonesia bisa menjelajah ke seluruh dunia,” tegas mantan Walikota Solo.

Presiden Jokowi sangat mengapresiasi langkah Menteri BUMN beserta jajaran dan berharap kedepan langkah-langkah seperti ini diikuti oleh perusahaan-perusahaan BUMN yang lain

“Saya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Menteri BUMN beserta jajaranya atas penggabungan ini, yang nantinya PT. Pelabuhan Indonesia akan menjadi sebuah kekuatan besar karena inilah yang kita harapkan dan diharapkan kedepan perusahaan-perusahaan BUMN lainnya akan mengikuti. Penggabungan seperti ini akan membawakan kekuatan yang besar untuk sebuah perubahan kearah yang lebih baik,” ujar Presiden.

Presiden juga mengapresiasi pembangunan Pelabuhan Wae Kelambu yang terbilang cepat karena baru dimulai pembangunannya pada Agustus 2020 dan diharapkan dapat digunakan hingga 15-20 tahun ke depan untuk mengangkut barang-barang yang ada di Kabupaten Manggarai Barat.

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi melaporkan, Pelabuhan Wae Kelambu dapat merupakan pelabuhan dengan format baru serta akan dikembangkan di beberapa tempat lain di Indonesia.

“Tentu ini merupakan sebuah hasil karya yang tidak mudah dilaksanakan tetapi berkat kerja sama semua pihak, pusat dan daerah, pemerintah dan swasta, dapat terlaksana dengan baik dan dapat menjadikan pelabuhan ini menjadi pelabuhan kelas 3. Kita harapkan Pelabuhan Wae Kelambu menjadi pelabuhan dengan format baru yang akan dikembangkan di beberapa tempat di Indonesia serta dengan berpindahnya Pelabuhan Multipurpose ke Wae Kelambu akan menjadikan Labuan Bajo tidak lagi padat dan menjadi destinasi pariwisata yang lebih baik,” ungkap Menteri Budi. (*/jdz)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *