Kupang, mediantt.com – Pengumuman hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) telah diumumkan secara nasional, Selasa (28/6). Universitas Nusa Cendana (Undana) mendapat jatah mahasiswa baru sebanyak 4.007 dari 11.319 calon mahasiswa baru.
Hal ini disampaikan Rektor Undana, Prof Ir Fredrik L Benu, M.Si, Ph.D ketika menggelar konfrensi Pers di ruang kerjanya, Selasa (28/6).
Ia menjelaskan, jumlah mahasiswa baru yang diterima dari jalur SBMPTN tahun 2016 sebanyak 4.007 itu, akan dialokasikan per fakultas. Rinciannya, sebut dia, Fakultas Hukum 296 orang, Fakultas Pertanian 237 orang, FKIP 1.211 orang, FISIP 583 orang, FST 760 orang, FKH 26 orang, Fakultas Kedokteran 27 orang, FKP 154 orang, Faperta 319 orang, FEB 267 orang, dan Fakultas Kesehatan Masyarakat(FKM) 127 orang.
“Jumlah peserta SBMPTN Nasional mengalami peningkatan dari TA 2015 sebanyak 623.185 orang tersebar di 74 Perguruan Tinggi Neger(PTN) dan TA 2016 721.314 orang yang tersebar di 78 PTN,” kata Fred Benu.
Menurut dia, daya tampung mahasiswa baru di Undana sebanyak 7.165 orang, teralokasi untuk lulusan SNMPTN dan SBMPTN total 4.890. Yang lulus SNMPTN 1.199 dan yang her registrasi 883 calon mahasiswa, sedangkan yang tidak her registrasi 316 orang. Juga, dari jalur Mandiri sebanyak 2.275 mahasiswa.
“Khusus kuota Bidikmisi/Beasiswa penuh 600 mahasiswa yang teralokasi, lulus SNMPTN 238 orang, yang her registrasi 205 mahasiswa. Bidikmisi lulus SBMPTN 310 calon mahasiswa, kuota masih tersedia 85 orang yang akan ada penambahan kuota secara nasional,” jelas dia.
Rektor juga mengingatkan para calon mahasiswa yang lulus SBMPTN 2016 agar segera lapor diri mulai 11-13 Juli 2016 dengan menyerahkan biodata. “Bagi yang tidak melapor diri sampai batas waktu yang ditentukan, maka dinyatakan gugur,” tegasnya.
Ia juga menambahkan, bagi calon mahasiswa yang tidak lulus SNMPT dan SBMPTN, masih bisa menempuh jalur Mandiri yang akan dibuka pendaftarannya mulai 11-19 Juli 2016 dan seleksi masuk 26 Juli 2016. (rony banase)
Foto : Rektor Undana, Fred Benu bersama Pembantu Rektor I David Pandie, ketika memberikan keterangan pers, Selasa (28/6).
