Presiden Jokowi melihat para korban di kamp pengungsian.
LEWOLEBA – Presiden Joko Widodo tiba di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba, Jumat (9/4/2021) pukul 10.33 Wita. Presiden Jokowi tiba di Lembata dengan menggunakan Helikopter milik TNI AU. Di luar pagar bandara, ratusan warga Lembata berdiri histeris sambil melambaikan tangan ke arah helikopter. Ada yang juga berteriak dalam dialeg Lamaholot Selamat datang Ama Lake.
“Bapak Presiden, terima kasih sudah datang,” teriak seorang ibu yang berdiri di pagar bandara sambil melambaikan tangan.
Sementara itu, warga sudah memadati kawasan sepanjang jalan dari pintu masuk bandara sampai di arah batas Kota Lewoleba, di Lamahora. Warga histeris meneriakan nama ‘Jokowi’ dan berusaha merekam momen itu dengan kamera ponsel.
Rombongan presiden sempat terhenti di Jalan Trans Lembata, di depan pintu masuk bandara dan di depan Kantor Cabang BRI Lamahora karena barisan warga yang sudah menunggu, menerobos penjagaan hendak memberi salam kepada Presiden Joko Widodo.
“Biar bapak presiden jalan pelan-pelan dulu supaya kami bisa lihat bapak punya muka sedikit,” celetuk seorang bapak yang menerobos barisan penjagaan untuk melihat orang nomor satu di Indonesia tersebut, seperti dilansir poskupang.com.
Dari dalam mobil RI 1, Presiden membuka kaca mobil dan membagi-bagikan baju kaos berwarna hitam dan masker kepada warga yang memadati sepanjang ruas Jalan Trans Lembata.
Rombongan presiden kemudian langsung bergerak ke lokasi banjir dan longsor di Desa Amakaka, Kecamatan Ile Ape, salah satu desa terdampak banjir yang cukup parah.
Warga juga memadati pinggir jalan Trans Ile Ape hingga di posko pengungsian Puskesmas Waipukang.
Joko Widodo diketahui merupakan presiden Indonesia pertama yang menginjakan kaki di Kabupaten Lembata. (*/pkc)