Stevanus Come Rihi
KUPANG, mediantt.com – Perjuangan wakil rakyat Sumba Timur di DPRD NTT dari Fraksi Gerindra dinilai sukses. Pasalnya, sebelum pergantian ke Pj Gubeebur yang baru, Ayodhia Kalake telah memerintahkan dinas terkait untuk mengeluarkan SK Penambahan Kuota Ternak masyarakat Sumba Timur.
“Atas nama rakyat Sumba Timur dan fraksi Gerindra, kami nenyampaikan terima kasih kepada bapa Pj Gubernur Ayodhia Kalake, yang dipenghujung masa jabatannya telah mengeluarkan SK penambahan kuota ternak bagi rakyat Sumba Timur,” kata Anggota DPRD Provinsi NTT dari Fraksi Gerindra, Stevanus Come Rihi, kepada mediantt.com, di Kupang, Senin (9/9/2024).
Dia menjelaskan, dalam dua bulan terakhir, kuota ternak untuk Sumba Timur tidak berjalan. Alasannya, sebut dia, banyak ternak dikarantina, harga beli turun, juga tidak ada pelaku usaha yang beli. Namun setelah ada SK penambahan kuota ternak, rakyat peternak mendapat tambahan sekitar 400 ekor kuda dan 50 ekor kerbau. Sedangkan ubtuk Sabu Raijua sebanyak 100 ekor sapi.
Kwb masyarakat sumba timur
Kuota ternak yg 2 bulaan tdk berjalan.. banyak ternak di karantina. Harga beli turun. Tdk ada pelaku usaha beli. Terima kaaih kepada lwar gerindtra tlah diperhatikan pemerintah pj sebelumnya. telah dinas terkait keluarkan sk penambahan kuota ternak di sumba timur. Kuda 400 kerbau 50 ekor. Sabu sapi 100. sk nya kuota tambahan.
“Ekonomi masyarakat Sumba Timur itu tergantung dari hasil pertanian dan peternakan. Sementara pertanian hanya dilakukan pada musim hujan. Nah, rentang waktu dari September hingga Febuari, rakyat manfaatkan potensi ternak untuk biaya hidup, kesehatan dan pendidikan. Makanya kita bersyukur ada tambahan kuota ternak dari pemerintah provinsi itu,” tegas Stef Rihi.
Dia juga berharap kepada Pj Gubernur NTT yang baru untuk menjaga situasi politik di NTT tetap kondusif hingga pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November mendatang. “Kita tidak bisa berharap banyak kepada pj gubernur baru karena waktunya hanya empat bulan lebih,” ujarnya. (jely)