NAIBONAT – Jelang tiga hari menuju perayaan hari raya Natal, DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang mengambil satu momentum emas yaitu melakukan aksi berbagi dengan alam semesta dalam bentuk tanam pohon dan berbagi dengan sesama, khususnya kelompok perempuan di perayaan hari ibu. Caranya, memberi dukungan modal usaha dan penyuluhan atau seminar mengelola UMKM bagi 20 pelaku usaha kecil di Kelurahan Naibonat, Kabupaten Kupang, Selasa (22/12).
Demikian disampaikan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang, Winston Neil Rondo. Ia mengatakan, selain itu DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang juga melakukan seminar atau penyuluhan UMKM menghadirkan Ir. Zet Malelak, pakar pertanian dari UKAW Kupang. Kegiatan ini difokuskan bagi para penjual sayur sekitar Rumah Demokrat Kabupaten Kupang. Mereka adalah usahawan kecil yang membeli sayur di pasar dan berjualan di sekitar lingkungan mereka.
Mantan Ketua Komisi V DPRD Provinsi NTT ini menguraikan, DPC Partai Demokrat melakukan kegiatan ini dengan satu spirit ingin selalu hadir untuk orang lain dan alam semesta. Yang luar biasa dari kegiatan ini adalah setelah seremonial pembukaan langsung melakukan aksi tanam pohon secara simbolis dengan menanam lima pohon sengon di sekitar Rumah Demokrat, dilanjutkan dengan membagi 650 anakan mahoni dan sengon kepada 4 anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat, Ketua PAC, kader Partai Demokrat dan seluruh masyarakat yang hadir.
Mantan Ketua Pemuda Sinode GMIT ini juga menegaskan sebagai tanda cinta dan persaudaraan dari Partai Demokrat, ibu-ibu penerima bantuan stimulus usaha bukan hanya membawa bantuannya tetapi membawa anakan untuk ditanam, tugas mereka adalah, tanam, rawat dan pastikan dia tumbuh.
Kegiatan ini dibuka langsung Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi NTT, Ferdi Leu. Ia menyampaikan apresiasi yang tinggi bagi DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang yang selalu berdiri paling depan dalam kreasi dan inovasi, walaupun kecil dan sederhana tetapi selalu eksis, bahkan setiap satu atau dua bulan selalu ada kegiatan dan menyentuh langsung. “Walaupun belum waktunya Pilkada atau Pileg, belanda masih jauh tetapi eksistensi untuk melayani rakyat, membangun Demokrat sebagai partai yang peduli selalu nampak dalam segala aspek kehidupan masyarakat Kabupaten Kupang,” tutur Ferdi.
Kegiatan lain yang dilaksanakan partai berlambang bintang mercy ini adalah seminar pengelolaan UMKM dengan menghadirkan Ir. Zet Malelak, MS akademi dari Unkris. Dalam paparannya, pakar ilmu pertanian ini menekankan dua hal mengapresiasi Partai Demokrat Kabupaten Kupang karena memlih perempuan pelaku UMKM sebagai mitra binaan, menurutnya langkah ini sangat tepat, dari hasil riset, kelompok perempuan UMKM itu yang paling berkontribusi bagi pengembangan ekonomi apalagi untuk konteks Kupang Timur di Kabupaten Kupang, mereka yang paling eksis dan yang memberi dampak luar biasa bagi ekonomi keluarga dan ekonomi masyarakat.
Hal kedua, menurut Zeth, problem utama dari pelaku UMKM kita adalah pencatatan laporan keuangan, sebab dia tahu berapa uang masuk, yang dipakai, yang keluar, hutang, pengeluaran-pengeluaran lain hal itu hampir tidak masuk catatan semua itu masuk ingatan, akhirnya berdampak pada keseluruhan manajemen pengelolaan usaha.
Ia berharap suatu saat bisa melatih pelaku usaha ini untuk bagaimana membukukan catatan keuangannya secara sederhana tapi efektif. Rekomendasi lainnya adalah kiat pemasaran dan produk-produk apa yang paling dibutuhkan oleh pasar khususnya di Kota Kupang.
Pemateri kedua adalah Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Kupang, Charlesh Abineno. Ia menyatakan dukungannya atas apa yang dilakukan Partai Demokrat. Ia berjanji akan menindaklanjuti dalam pembinaan lanjutan bagi kelompok-kelompok yang ada.
Ia juga langsung memberikan bantuan langsung satu unit mol jagung yang diberikan kepada salah satu kelompok pertanian, dirinya menyampaikan tips yang sangat bermanfaat.
Pemateri terakhir dalam kegiatan ini adalah Winston Rondo Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang. Dalam paparannya ia menyampaikan bahwa Demokrat Kabupaten Kupang komit untuk melaksanakan salah satu amanat Ketua Umum Partai Demokrat AHY untuk Gerakan Nasional Bina UMKM dan hal ini akan diteruskan.
“Hari ini dimulai dengan 20 pedagang sayur, maka setiap satu atau dua bulan akan ditindaklanjuti lagi dengan 20 orang lagi, apakah nanti akan diberikan kepada penjual ikan, usaha kios, pedagang minuman ringan ditempat wisata,” katanya.
“Kami punya empat anggota DPRD yang akan menindaklanjutinya bersama DPC, sebab kalau kita memberikannya sepanjang 2021, enam kali saja dilaksanakan berarti ada 120 UMKM yang dibina, walaupun dukungannya tidak seberapa. Kami percaya bahwa dengan pendampingan pemerintah akan memberi dampak dan daya ungkit yang luar biasa bagi ekonomi kita” ujar Winston.
Salah satu penerima bantuan, Olinda Dasilva, warga Kupang Timur mengaku, selama pandemi banyak sayurnya yang tidak laku padahal hasil jual sayur ia gunakan untuk kebutuhan rumah tangga dan sekolah anak sehingga bantuan yang diterima sangat membantu untuk tetap berjualan.
Acara tersebut dihadiri 50 peserta dengan menerapkan protokol covid, hadir 8 Ketua PAC Partai Demokrat, 4 orang anggota DPRD, 20 orang pedagang sayur, acara ini dilakukan jelang tiga hari jelang natal, jadi dirayakan sebagai syukur natal dari DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang. (*/st)