Anak Molo Melki Laka Lena bersama delapan Usif Molo Utara.
FATUNAUSUS, mediantt.com – Di tengah perang opini soal siapa yang layak dipilih warga TTS, delapan Usif di Molo Utara dengan sadar menerima Cagub Melki Laka Lena, lalu memberi pakaian kebesaran sebagai usif dan mengangkatnya menjadi Anak Molo, sekaligus diutus maju bertarung di Pilgub NTT 2024. Para Usif itu pun bersama pengikutnya siap memenangkan duet Melki-Johni.
Dari Fatunausus dilaporkan, sebanyak delapan Usif di Kecamatan Molo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menyatakan dukungan dan siap memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka dan Johni Asadoma, dengan tagline Melki-Johni, di Pilkada Gubernur NTT.
Delapan Usif yang mendukung Melki- Johni yakni Usif dari Sonaf Nelpala, Mutis, Bijeli, Besana, Nunbena, Fatumnutu, Usif Mela dan Usif Tobu.
Sebagai tanda dukungan dan utusan dari Molo Utara untuk bertarung di Pilgub NTT, kedelapan Usif mengenakan pakaian adat Molo kepada Cagub Melki Laka Lena saat kampanye di Desa Fatunausus, Kecamatan Molo Utara, Rabu (2/10).
“Dengan dikenakan pakaian adat Molo ini, maka pak Melki Lana Lena telah diangkat menjadi anak Molo yang diutus untuk bertarung di Pilgub NTT,” kata tokoh Molo Utara, Alfred Baun.
Alfred menyatakan, delapan Usif yang hadir hari ini telah sepakat menyatakan dukungan kepada Melki- Johni dan siap memenangkan Melki- Johni sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.
“Delapan Usif ini sudah sepakat untuk menangkan Melki- Johni di Pilgub NTT,” tegas Alfred.
Kondisi NTT saat ini, menurut dia, tidak dalam kondisi baik-baik saja, karena masih banyak masalah di NTT, seperti minimnya lapangan kerja hingga anak-anak TTS harus bekerja keluar negeri menjadi TKI.
“Kenapa anak-anak bekerja keluarga negeri dan pulang dalam peti jenazah karena keterbatasan lapangan pekerjaan,” katanya.
Tidak hanya itu, lanjutnya, masalah utang NTT ke PT SMI sebesar Rp1,3 triliun. Melki Laka Lena sudah berupaya untuk menurunkan bunga pinjaman tersebut.
“Hasil diskusi dengan pak Melki, bunga beban hutang kita sudah turun. Terima kasih pak Melki,” tegasnya.
Dia mengatakan, pilkada ini bukan memilih kepala suku atau anak kandung, tapi berpikir tentang anak- anak. “Saya yakin pak Melki dan pak Johni bisa menyelesaikan berbagai persoalan itu,” tegasnya.
Alfred Baun juga bersama ratusan warga yang hadir mengikrarkan untuk mencoblos Melki-Johni pada Pilgub 27 Agustus 2024. “Ikut kata saya, hari ini kami berjanji kami akan pilih paket Melki- Johni No 2, tanggal 27 November,” kata Alfred yang diikuti ratusan warga yang hadir.
Alfred juga meminta kepada Melki- Johni untuk mengembangkan tanaman kopi di Molo Utara, karena Molo masih miliki lahan yang luas yang bisa kembangkan tanaman kopi. (tim)