Ayo Pilih Yang Muda, Yang Tua Sudah Terjangkit ‘Virus’

by -183 views

Seba, mediantt.com – Sayembara Ayo Bangun NTT akhirnya mencapai titik kulminasi di Kabupaten Sabu Raijua. Setelah melalui perjalanan yang draatis dari Rote Ndao melalui selat yang garang Pukuafu hingga mendarat di Tablolong, Melki Laka Lena, Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia, akhirnya tiba di Sabu Raijua, Selasa (23/5).

Asal tahu, setelah menggelar Sayembara Ayo Bangun NTT di Rote Ndao, Senin (22/5), politisi muda yang energik ini langsung bertolak dari Ba’a menuju Rote Timur, selanjutnya ke Kupang dengan perahu motor. Sekitar tiga jam kapal motor itu melintasi selat Pukuafu. Melki dan rombongan tiba di Tablolong sekitar pukul 04.30 Wita, lalu langsung ke kediamannya di Kota Kupang, kemudian mempersiapkan keberangkatan ke Sabu Raijua, untuk menggelar Sayembara terakhir di Bumi Sejuta Lontar itu.

Tiba di bandara Terdamu, Melki Laka Lena disambut para relawan dan masyarakat Sabu Raijua, yang ditandai dengan pengalungan selendang. Lalu, bersama Wakil Ketua DPRD Sabu Raijua, Ruben Kale Dipa, langsung menuju lokasi kegiatan di Aula Gereja GMIT Klasis Sabu Barat, Selasa (23/5).

Perjuangan Melki Laka Lena untuk menemui warga di Sabu Raijua sekaligus untuk mendengar aspirasinya, merupakan hal yang luar biasa, apalagi mempertaruhkan nyawa melewati arus keras di Selat Pukuafu. Tapi, bagi Melki, inilah tantangan yang harus dilewati untuk bertemu seluruh rakyat NTT di medan mana pun. Untuk itu, NTT dengan topografi demikian, butuh figur muda yang energik dan mau ada bersama rakyatnya.

Di Aula Gereja GMIT Klasis Sabu Barat sudah menunggu para undangan, baik dari pihak pemerintah, DPRD. Tokoh masyarakat dan kaum muda; mahasiswa dan pemuda-pemudi Sabu Raijua. Mereka akan terlibat dalam Dialog dan Sayembara Ayo Bangun NTT di Bumi Para Dewa itu.

Sayembara itu diawali dengan dialog yang dibuka secara resmi oleh Asisten II Setda Kabupaten Sabu Raijua, Jonathan Djami.  “Atas nama pemerintah dan masyarakat Sabu, saya mengucapkan selamat datang untuk Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia di Sabu Raijua,” katanya.

Ia mengatakan, momentum Dialog dan Sayembara di Sabu ini membangkitkan jiwa orang muda untuk berkarya dengan kemitraan yang kokoh bersama masyarakat dan pemerintah untuk membangun Sabu Raijua yang lebih baik ke depan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sabu Raijua, Ruben Kale Dipa, menegaskan, menurut kacamata politik, langkah yang diambil Melki Laka Lena melalui Sayembara Ayo Bangun NTT, sejatinya untuk menggali gagasan dari masyarakat untuk membangun NTT.

Karena itu, menurut dia, sebagai orang-orang  yang mempunyai kemampuan dan pengalaman yang cukup, ini menjadi tantangan bagi anak muda Sabu Raijua untuk bangkit mendukung figur muda seperti Melki Laka Lena menjadi Gubernur NTT tahun 2018 demi membangun NTT dan Kabupaten Sabu Raijua.

“Saya ajak kita semua, pilih anak muda karena belum ada ada virus apapun, sedangkan yang tua-tua sudah terjangkit virus macam-macam,” tegas Kale Dipa.

Ia juga mengajak semua orang muda dan seluruh masyarakat Sabu Raijua, bahwa “Ini adalah petunjuk dari Tuhan dan garis tangan Pak Melki untuk bisa menjadi Gubernur NTT. Pintu itu sudah mulai terbuka,” tegas Ruben Kale Dipa, politisi Partai Golkar.  (jdz)

Ket Foto : Ketua YTMI Melki Laka Lena didampingi Asisten II Sabu Raijua dan Wakil Ketua DPRD Ruben Kale Dipa.