Kupang, mediantt.com – Setelah bersama DPRD NTT menetapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) NTT tahun anggaran 2016, Gubernur NTT Drs Frans Lebu Raya, menyerahkan Rancangan Nota Keuangan TA 2017 kepada DPRD NTT untuk dibahas.
Penetapan Perda Perubahan APBD NTT tahun 2016 itu dilaksanakan dalam Rapat Paripurna DPRD di Aula Utama DPRD NTT, Senin (31/10).
Dalam paripurna tersebut, Gubernur Lebu Raya membacakan secara rinci gambaran umum realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2016 semester kedua keadaan sampai dengan 26 Oktober 2016.
Menurut Lebu Raya, target pendapatan daerah sebesar Rp 3,681 triliun, dengan realisasi Rp 3,104 (84,32 persen). Sementara untuk Belanja Daerah, sebut dia, realisasi Rp 2,915 triliun dari rencana belanja Rp 3,792 triliun. Selain itu, Penerimaan dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah, realisasi Rp 163,463 miliar (98,30 persen) dari target 166,296 miliar. Pengeluaran pembiayaan, realisasi Rp 55 miliar dari rencana Rp 54,458 miliar (99,02 persen).
Dijelaskan, peningkatan kinerja dan pelayanan akan terus diupayakan agar bisa sesuai dengan rencana mesti dilakukan terus-menerus. Dengan dukungan DPRD, pemerintah berupaya secara berkesinambungan merancang kebijakan pembangunan secara cermat dan responsif terhadap pemenuhan kebutuhan masyarakat dengan mendayagunakan segala sumber daya/potensi daerah untuk pembangunan.
Salah satu didalamnya lanjut dia, adalah bagaimana mengelolah keuangan daerah agar dapat digunakan bagi pembangunan daerah.
Frans lebu Raya juga membacakan RAPBD Tahun Anggaran 2017 yang diajukan kepada DPRD NTT selanjutnya dibahas untuk memperoleh persetujuan bersama dan ditetapkan menjadi Perda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi NTT Tahun Anggaran 2017.
Gubernur juga secara resmi menyerahkan Rancangan Nota Keuangan Provinsi NTT Tahun Anggran 2017 beserta lampirannya kepada DPRD NTT, diwakili oleh Wakil DPRD, Nelson Obet Matara.
Rapat paripurna itu dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) NTT, Seluruh jajaran eksekutif dan hampir seluruh anggota DPRD NTT. (*/jdz)
