Apel Impor Tidak Beredar di Lembata

by -159 views

Lewoleba, mediantt.com — Tim gabungan Pemerintah Kabupaten Lembata yang melibatkan berbagai unsur, pekan lalu merazia sejumlah tempat hiburan, tempat penjualan buah di Kota Lewoleba, menyusul maraknya pemberitaan tentang apel import asal Amerika, Granny Smith dan Gala, yang mengandung bakteri mematikan. Para pedagang buah apel di Lewoleba mengaku,apel granny smith dan gala dalam dua pekan terakhir tidak masuk ke Lembata

Tim razia gabungan itu melibatkan Satpol PP, Dinas Kesehatan, Disperindag, Badan Ketahan Pangan di bawah pimpinan Kabag Administrasi Kemasyarakatan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Lembata,Wilhelmus Leuweheq. Seperti disaksikan media ini, tim gabungan ini mendatangi dua pusat penjualan buah apel di Lewoleba, namun tim tidak menemukan apel granny smith dan gala.

“Sebelumnya ada juga apel dari Amerika banyak masuk Lembata, tetapi sudah dua pekan ini apel tidak lagi masuk ke Lembata.Untuk membedakan apel asal Amerika,apel asal Malang, biasanya di temple label USA pada buahnya. Ada yang berwarna hijau mengkilap, ada juga yang coklat kemerahan. Apel hijau ini banyak diminati ibu-ibu hamil karena rasanya asam, tetapi sudah dua pekan ini tidak masuk Lembata.Biasanya buah-buah ini dipasok dari Makassar,” tutur Azis, penjual buah apel.

Menurut Azis, bahaya mengkonsumsi apel granny smith dan gala, yang diikuti melalui pemberitaan di media massa ini yang menyebabkan Pemerintah Sulawesi Selatan membekukan peredaran apel tersebut. “Kami pesan apel Amerika dari Makassar, tetapi sudah dilarang. Jadi kami hanya jual apel Cina dan apel Malang saja,” katanya, sambil memperlihatkan dagangan apelnya kepada petugas.

Sementara itu, tim razia pemerintah meminta para pedagang buah untuk tidak menjual apel asal Amerika,kalaupun berhasil lolos masuk ke Lembata.

Charles Atawolo, Kasubag Pengawasan Makanan dan Kemeterologian, Dinas Koperindag Lembata menuturkan, dua jenis apel itu sekarang dalam pengawasan pemerintah, karena mengandung bakteri yang mematikan. “Untuk itu, kita minta supaya pedagang tidak boleh menjual dua jenis apel asal Amerika itu,” tegasnya.

Selain merazia apel itu,tim gabungan juga merazia formalin ke nelayan dan penjual ikan di pasar TPI Kota Lewoleba. (eman bataona)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *