Tulang Manusia Korban PKI 65 Ditemukan di Pantai Moko

oleh -37 Dilihat

Maumere, mediantt.com – Warga Dusun Daranatar, Desa Hoder, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Selasa (10/1), heboh. Pasalnya, seorang penggali batu menemukan sembilan tulang manusia di pesisir Pantai Moko. Diduga, tulang-tulang ini adalah korban pembunuhan massal pada peristiwa PKI tahun 1965.

Kasubag Humas Polres Sikka Margono mengatakan, tulang-tulang itu adalah benar tulang manusia, berupa kaki dan paha. Saat berita ini ditulis, tulang-tulang tersebut masih dibiarkan di lokasi penemuan. Tim indetifikasi Polres Sikka baru turun Rabu (11/1) siang untuk mengidentifikasi lebih lanjut.

“Tulang manusia yang saat ini diketemukan atau kelihatan ada 9 tulang karena gelombang laut yang mengikis tanah, di mana tulang tersebut terkubur,” terang Margono.

Kapolsek Waigete Sipri Raja ketika dikonfirmasi di Mapolres Sikka, Rabu (11/1) menjelaskan, setelah mendapat informasi dari masyarakat pihaknya langsung mengecek ke lokasi. Di sana ditemukan kerangka manusia dalam bentuk banyak, yang ditemui pada satu tempat.

“Sekarang masih dalam proses penyelidikan, kita belum  bisa pastikan (pembunuhan massal PKI). Tadi ada juga satu kepala, tapi sudah dikubur lagi,” jelas Sipri Raja.

Ia menjelaskan, penemuan tulang-tulang itu berawal dari penggali batu yang biasanya mencari batu di pesisir pantai. Informasi dari masyarakat,  lanjut dia, diduga tulang-tulang itu muncul karena abrasi. Gelombang pasang mengikis tanah sehingga kemudian muncullah tulang-tulang tersebut.

Sipri Raja mengaku sudah berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Sikka Andriz Setiawan guna menurunkan tim identifikasi. Hingga berita ini diturunkan, tim identifikasi sudah turun langsung ke lokasi. (vicky da gomez)

Ket Foto: Sejumlah tulang yang ditemukan penggali batu di Pantai Moko, Desa Hoder, Kecamatan Waigete, diduga tulang-tulang ini adalah bekas pembunuhan massal waktu PKI tahun 1965.