Kunjungi Sentra IKM Garam Beryodium, Walikota Buka Peluang Kerjasama

oleh -183 Dilihat

Walikota dr  Christian meninjau Sentra IKM Garam Beryodium di Penkase.

KOTA KUPANG – Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, melakukan kunjungan kerja ke Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Garam Beryodium milik Pemerintah Kota Kupang yang berlokasi di Kelurahan Penkase-Oeleta, Kecamatan Alak, Selasa (08/04).

Kunjungan ini untuk memantau secara langsung kesiapan fasilitas produksi serta memastikan bahwa seluruh peralatan dalam kondisi siap pakai setelah sebelumnya dilakukan uji coba produksi pada tahun 2021 lalu.

Turut mendampingi Walikota Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kupang, Alfred A. Lakabela, S.Pd., M.Pd., Camat Alak, Yulianus Willem Pally, SH, Lurah Penkase-Oeleta, serta sejumlah pejabat dan staf Dinas Perindustrian Kota Kupang.

Dalam dialog bersama Kadis Perindag, Camat Alak, Lurah Penkase-Oeleta, dan para pejabat teknis, Wali Kota menyampaikan harapannya agar kunjungan ini dapat menjadi langkah awal untuk membangun kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pemodal dalam mengembangkan potensi sentra IKM tersebut.

“Saya akan membuka peluang kerja sama yang saling menguntungkan antara Pemerintah Kota, pelaku usaha, dan investor. Tugas bapak-bapak adalah memastikan bahwa seluruh peralatan produksi dalam kondisi siap digunakan,” tegas Wali Kota.

Dia menambahkan, reaktivasi sentra IKM garam beryodium ini sejalan dengan program prioritas Pemerintah Kota Kupang dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan penguatan UMKM sebagai motor penggerak perekonomian masyarakat.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kupang, Alfred A. Lakabela menjelaskan, kegiatan produksi sempat terhenti akibat pandemi Covid-19 dan bencana badai Siklon Seroja pada tahun 2021. Meski demikian, menurutnya, seluruh peralatan produksi yang ada masih dalam kondisi baik dan siap untuk kembali dioperasikan.

Mengakhiri kunjungannya, Wali Kota juga berkesempatan meninjau bangunan Pasar Kecamatan Alak yang telah selesai dibangun beberapa tahun lalu. (edo/st)