Kupang, mediantt.com – Suksesi Gubernur dan Wakil Gubernur NTT periode 2018-2013 masih lagi dua tahun, tapi Partai Gerinda sudah memutuskan Ir Esthon Foenay dan Kristian Rotok, untuk maju bertarung. Keputusan politik ini dilahirkan dalam Rapat Koordinasi Gerindra se-NTT di kantor DPD Gerindra NTT, di Kelurahan Kolhua, Kupang, Selasa (9/2).
Keputusan menduetkan Esthon-Rotok itu diumumkan secara resmi di hadapan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Moekhlas Sidik, Ketua Komisi V DPR dari Gerindra Fary Francis, dan Wakil Ketua Komisi IX DPR Pius Lustrilanang, serta Ketua Dewan Koperasi UMKM dan Ekonomi Kreatif DPP Gerindra, Marwah Daud Ibrahim. Hadir pula seluruh kader Gerindra se-NTT termasuk calon bupati dan wakil bupati asal Gerindra yang terpilih pada pemilukada serentak.
Ketika dikonfirmasi wartawan, Kris Rotok mengaku kaget mendengar namanya diumumkan menjadi calon wakil gubernur. “Belum ada komunikasi sebelumnya sehingga saat diumumkan, saya hanya diam seribu bahasa,” kata mantan bupati Manggarai ini.
Kendati demikian, lanjut dia, usulan DPC Gerindra tersebut masih harus dikomunikasikan lagi. “Saya akan melaporkkan ke sesepuh, dan untuk finalnya masih harus didiskusikan lagi,” ujarnya.
Secara terpisah, Wakil Ketua DPD I Gerindra, Viktor Lerik, kepada wartawan, menjelaskan, Esthon Foenay dan Kristian Rotok menyatakan siap maju bertarung dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT itahun 2018. “Keduanya sudah nyatakan siap untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur,” kata anggota DPRD NTT ini.
Viktor mangatakan, kesepakatan kedua figur ini mendapat dukungan dari seluruh DPD II se NTT. Dalam rencana ini juga, DPD II Gerindra menyatakan dukungan sepenuhnya kepada Esthon sebagai calon Gubernur NTT.
Menurut Viktor, sebagai ketua DPD I Gerindra, sudah dipastikan Esthon akan mendapat dukungan penuh Gerindra pada Pilkada Gubernur. “Pasangan ini merupakan figur yang nasionalis dan telah dikenal. Apalagi Esthon pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur NTT dan Kristian Rotok pernah menjabat sebagai Bupati Manggarai dua periode,” kata Viktor, yang juga digadang menjadi calon walikota Kupang ini. (che)
Foto : Esthon-Rotok bersama sejumlah bupati dan wakil bupati yang telah bergabung ke Partai Gerindra di arena Rakor.