Kupang, mediantt.com – Menyadari betapa penting dan sttrategisnya peran media massa, Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) Cabang Kupang, mulai membangun kemitraan dan kerjasama dengan media. Langkah awal yang dilakukan adalah menggelar Media Gathering bersama yang diberi tajuk “Media Sebagai Mitra BPJS Kesehatan Dalam Mendukung Program JKN-KIS”. Tujuan utama untuk mempromosikan dan mensukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKS) dan Kartu Indonesia Sehat (JIS) kepada masyarakat.
Media Gathering ini dilaksanakan di Restoran Nelayan Kupang, pada Kamis, 2 Juni 2016, pekan lalu. Hampir semua media massa, baik cetak, elektronik dan online hadir. Awak media dan pimpinan BPJS Cabang Kupang, Frans Parera, Kepala Cabang Atambua, Endang Riana Simanjuntak bersama seluruh staf tampak berbaur dalam suasana persaudaraan dan kekeluargaan. Diawali dengan makan bersama lalu dilanjutkan dengan permainan game hingga ditutup dengan dialog.
Frans Parera mengatakan, tujuan membangun kemitraan bersama media massa agar bisa saling mengenal dan bisa mendukung program JKN-KIS dengan mempublikasikan kepada seluruh lapisan masyarakat.
”Mendukung bukan berarti memberitakan yang baik saja, yang tidak baik juga harus diberitakan agar masyarakat tahu apa itu BPJS. Kami selalu terbuka dan memberikan informasi terkait JKN – KIS. Silahkan datang ke kantor dan setiap saat kami akan melayani berbagai informasi dan data untuk dilanjutkan kepada masyarakat,” tegas Frans.
Menurutnya, untuk mewujudkan program JKN-KIS masih banyak kendala yang dihadapi, diantaranya kesadaran masyarakat menjadi peserta BPJS masih sangat rendah. “Karena itu, kita butuh teman-teman media untuk membantu mempromosikan program JKN dan JIS ini,” katanya.
Kepala BPJS cabang Atambua, dr. Endang mengaku saat ini program JKN dan KIS telah berjalan dengan baik di Kabupaten Belu. “Program JKN adalah program yang dibiayai oleh negara atau pemerintah setempat. Dan, BPJS punya tanggung jawab terhadap masyarakat yang masuk atau terdaftar dalam program JKN,” katanya.
Selain itu, sebut dia, BPJS juga bertanggungjawab terhadap pekerja dari berbagai perusahaan yang telah mendaftar di BPJS dan masuk dalam JKN.
Fransiskus Parera menambahkan, saat ini masyarakat Kota Kupang mulai membaik dan masyarakat juga juga mulai sadar akan pentingnya JKN. “Tahun 2016 ini, masyarakat sudah mengerti akan program JKN dan kesehatan warga Kota Kupang sudah membaik,” kata Pareira, dan menegaskan lagi, “Program JKN adalah layanan gratis. Jadi, jika ada oknum yang menunggangi program ini dengan meminta biaya segera melapor pada posko BPJS Cabang Kupang terdekat”. (jdz/che)
Foto : Kepala BPJS Cabang Kupang, Frans Parera, bersama Kepala Cabang Atambua saat Media Gathering di Restoran Nelayan, Kamis (2/6).