Ondy Christian Siahaan
KUPANG, mediantt.com – Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTT, Ondy Chriatian Siahaan, SE, M.Si mengatakan, hingga saat ini keadaan hutan di seluruh wilayah NTT aman dan tidak masalah. Hal ini karena adanya kebijakan Presiden Joko Widodo dalam pengelolaan hutan, baik itu hutan lindung konservasi maupun hutan produksi.
Karena itu, dia pantas menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi sebab selama menahkodai Dinas Kehutanan NTT, sejauh ini tidak ada masalah serius dengan bidang tugas yang ditangani.
“Kami pantas berterima kasih kepada bapa Presiden Jokowi atas kebijakannya yang baik di bidang Kehutanan. Juga terima kasih kepada mantan gubernur Viktor Laiskodat,” kata Ondie Siahaan kepada mediantt.com, Selasa (13/8/2024).
Menurut dia, wilayah NTT memiliki fungsi hutan lindungi konservasi dan produksi. Apalagi hutam sangat krusial dalam menjaga keberlangsungan hidup makhluk hidup dan ekosistem lainnya di bumi. Sebab, ekosistem hutan menyediakan habitat bagi berbagai spesies, baik flora maupun fauna.
Selain itu, sebut dia, hutan adalah paru-paru dunia, dimana 63 persen wilayah Indonesia adalah kawasan hutan. “ Kita tahu bahwa manfaat hutan adalah untuk menjaga kelestarian tanah, air, makluk hidup di sekitar kita. Dan didalam hutan terdapat beragam kebutuhan seperti kayu, ekowisata dan yang paling penting adalah hutan menjadi cara terbaik untuk menurunkan gas rumah kaca,” katanya.
Untuk diketahui, untuk wilayah Provinsi NTT total kawasan hutan kurang lebih ada 1.700.000 hektar; terdiri dari tiga (3) fungsi yakni hutan konservasi, fungsi hutan lindung dan fungsi hutan produksi.
Pada momentum HUT Proklamasi RI ke-79, bersama seluruh jajaran Dinas Kehutanan NTT, Ondie menyampaikan proficiat dan selama. “Semoga ini menjadi kesempatan untuk terus menjaga hutan kita semakin baik demi kelangsungan hidup semua makluk, teruyama menjadikan hutan kita sebagai paru-paru dunia,” katanya. (jely)