Ruth Laiskodat (kedua dari kiri).
KUPANG, mediantt.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi NTT, Ruth D. Laiskodat, S.Si, Apt, MM, mendapat tugas baru sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sumba Timur. Dia pun mendapat tugas untuk menyelesaikan beberapa agenda penting dan strategis selama menjabat dua bulan di wilayah tersebut.
“Iya, saya baru dikukuhkan oleh bapa Pj Gubernur untuk menjadi pejabat sementara bupati Sumba Timur. Ada banyak hal yang dipesankan oleh pa Pj Gubernur untuk dilaksanakan,” kata Ruth Laiskodat kepada mediantt.com, Selasa (24/9), usai pelantikan menjadi Pjs Bupati Mabar.
Mantan Kepala BPOM Kupang ini menjelaskan, ada beberapa agenda utama yang harus dikerjakan selama menjabat Pjs Bupati Sumba Timur. Antara lain, sebut dia, penanganan masalah kemiskinan dan kemiskinan ekstrem; penurunan angka stunting, dan juga pengendalian inflasi.
“Selain itu, tugas pokok lain adalah menjamin dan memastikan bahwa Pilkada serentak berjalan dengan sukses, aman, damai dan lancar, juga mengingatkan seluruh aparat sipil negara (ASN) di Sumba Timur agar netral dalam Pilkada,” tegas eks Kadis Kesehatan NTT ini.
Untuk masalah stunting, menurut dia, memang hingga saat ini sedang berprogres. Karena itu harus terus dikawal sehingga target yang diharapkan bisa tercapai.
“Masalah stunting ini juga prioritas dan karena ini sedang berjalan, maka kita akan kawal agar tetap terlaksana sesuai target yang diharapkan,” kata Ruth Laiskodat.
Dia juga mengatakan, selain memastikan suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak di Sumba Timur, juga melaksanakan tugas-tugas pemerintahan secara normal. “Ini sesuai amanat Presiden melalui Pj Gubernur. Itulah tugas kami selama jadi Pjs Bupati Sumba Timur,” katanya. (jely)
