Penjabat Gubernur Ayodhias Kalake diantara Pimpinan DPRD NTT.
KUPANG, mediantt.com – Langkah kerja bagus dilakukan Penjabat Gubernur Ayodhia GL Kalake, SH, MDC. Dia sowan dan bertatap muka dengan pimpinan dan anggota DPRD NTT. Ini bentuk komunikasi politik positif yang mulai dilakukan Penjabat yang baru menjabat satu pekan ini. Menariknya, di hadapan dewan dia berjanji akan melakukan audit menyeluruh atas semua kegiatan pembangunan di lingkup Pemprov NTT.
Tatap muka pimpinan dan anggota DPRD NTT menerima kunjungan perdana Penjabat Gubernur NTT ini sebagai bentuk perkenalan dengan anggota DPRD NTT. Pertemuan dipimpin oleh Ketua DPRD Emelia J. Nomleni, di ruang Lobby Sekretariat DPRD NTT, Rabu (13/9/2023).
Kepada wartawan usai pertemuan itu, Wakil Ketua DPRD NTT, DR Inche Sayuna, menjelaskan, Penjabat Gubernur NTT menyatakan akan mengaudit seluruh kegiatan atau program pembangunan di Lingkup Pemprov NTT.
“Audit itu untuk mengetahui sampai di mana titik akhir kegiatan pembangunan yang dipimpin Victory-Joss. Juga untuk mengetahui titik kegiatan pembangunan yang akan dimulai oleh Pj. Gubernur Ayodhia Kalake,” kata Politisi Golkar ini, mengutip pernyataan Penjabat Gubernur Ayodhia Kalake.
Sekretaris Partai Golkar NTT ini menjelaskan, audit tersebut sangat penting untuk dilaksanakan. Karena dengan begitu dapat diketahui sampai dimana titik kegiatan pembangunan yang dilakukan Victory-Joss selama lima tahun memimpin NTT.
Selain itu, lanjut Ince, akan diketahui dari titik mana Penjabat Gubernur akan melanjutkan kegiatan-kegiatan pembangunan yang ditinggalkan Victory-Joss.
“Managemen yang baik itu kan memang harus begitu. Jadi beliau akan audit secara keseluruhan. Tadi saya dengar bilang dia mau audit secara menyeluruh,” jelas Ince.
Dalam pertemuan itu, sebut Inche, juga dibicarakan tentang komunikasi politik antara lembaga DPRD NTT dengan Penjabat Gubernur dan jajarannya. “Ini awal dari komunikasi politik yang baik antara DPRD dan Penjabat Gubernur NTT,” tutur Inche.
Menurut Inche, kata kunci kemitraan itu adalah sinergitas. “DPRD bukan bawahan dan DPRD bukan lawan, sehingga yang kita butuhkan adalah komunikasi politik yang baik serta bertanggung jawab antara dua lembaga ini,” tegasnya.
Inche juga berharap dalam satu tahun ke depan dapat terjalin komunikasi politik yang baik antara lembaga DPRD dan Penjabat Gubernur NTT.
“Itu yang kita harapkan. Relasi ke depan dalam satu tahun ini kita bisa bangun komunikasi politik yang berimbang. Supaya kita bisa melakukan tugas dan fungsi kita masing-masing sesuai rambu-rambu yang kira sepakati,” harap Srikandi Golkar ini. (jdz)
