KUPANG, mediantt.com – Ada momen bermakna dari para alumni Kateketik STIPAS Keuskupan Agung Kupang. Senin (26/6/2023), para alumni D2-D3 Kateketik St Paulus STIPAS Keuskupan Agung Kupang Filial Ipi Malang, menggelar Reuni dan Temu Kangen di Aula St Petrus STIPAS Keuskupan Agung Kupang.
Acara temu kangen sebagai reuni tersebut dihadiri sekitar 50 orang dari angkatan 1 (satu) sampai dengan angkatan 6 (enam) .
Setelah lama meninggalkan bangku perkuliahan, para alumni Angkatan 1-6 Filial Ipi Malang menghelat acara reuni dan temu kangen, yang dipusatkan di Kupang, sekaligus mengunjungi kampus STIPAS Keuskupan Agung Kupang.
Sejumlah alumni yang hadir dalam temu kangen ini bukan hanya yang berdomisili di Kupang, tapi ada juga yang dari daratan Timor, daratan Flores, Kalimatan dan Papua. Mereka punya kerinduan untuk bersua dengan teman-teman lama.
Ketua Panitia Hermanus Batu ketika dikonfirmasi mengatakan, kegiatan Reunian ini untuk mempererat tali persahabatan, persaudaraan diantara sesama angkatan, meneguhkan dan saling menguatkan setelah sekian lama tidak berjumpa.
Lanjut Hermanus Batu “Reunian ini juga membangun hubungan persaudaraan dengan para mantan dosen yang telah mendidik dan membentuk kami sebagai guru Agama Katolik. Juga merayakan ekaristi dan mendoakan para alumnus dan mantan dosen yang telah meninggal,” kata Herman Batu.
Ketua STIPAS Keuskupan Agung Kupang Dr Florens Maxi Un Bria, S.Ag.M.Sos, mewakili seluruh civitas akademika mengucapkan selamat datang kepada para alumni di rumah bersama. “Alumni angkatan 1-6 telah memberikan kontribusi yang sangat besar terutama dalam persiapan akreditasi. Kami sedang berjuang untuk menuju sangat baik atau unggul. Dari tanggal 16 Desember 2022, saya dipercayakan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan, sehingga dengan keterbatasan kita coba membangun pelan-pelan,” kata Romo Maxi.
Menurut dia, dengan pertambahan mahasiswa yang semakin banyak, STIPAS Keuskupan Agung Kupang berencana membangun asrama untuk mahasiswa/i. “Bagi Alumni yang ingin berkontribusi untuk pengembangan asrama, membantu merenovasi satu dua kamar mandi, sangat kami harapkan,” harap Romo Maxi. (*/jdz)
