CNRT Menang Pemilu Parlemen Timor Leste, Xanana Berpeluang Jadi Perdana Menteri

by -110 views

Xanana Gusmao

DILI, mediantt.com – Kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) Parlemen Timor Leste 2023 telah berlangsung. Partai Conselho Nacional de Resistencia Timorense (CNRT) unggul dan memimpin perolehan suara.

Pimpinan Partai CNRT Xanana Gusmao bakal jadi Perdana Menteri Timor Leste setelah partainya memimpin perolehan suara terbanyak sementara atas partai-partai politik lainnya.

Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) usai pemilihan berlangsung pada Minggu 21 Mei 2033, yang dilakukan lembaga riset Timor Leste yakni Matadalan Survey and Research Institute (M-SRI), dari 17 Parpol peserta Pemilu, CNRT unggul cukup jauh dibandingkan Fretilin dan partai-partai lainnya.

Hasil hitung cepat yang dilakukan lembaga riset Matadalan Survey and Research Institute (M-SRI), partai CNRT yang disutradarai Xanana Gusmao memperoleh 44,86 persen, diikuti partai Fretilin 25,69 persen, Partai Demokrat 9,23 persen dan berikut partai politik lainnya.

Untuk diketahui, CNRT adalah organisasi yang bergerak di bawah tanah, memperjuangkan Timor Leste hingga merdeka melawan pendudukan Indonesia (1976-1999). Dengan hasil ini, CNRT diperkirakan akan keluar sebagai pemenang Pemilihan Parlemen Timor Leste.

Namun hasil ini tidak memberikan kemenangan mutlak bagi partai besutan Xanana Walaupun belum menang mutlak tapi CNRT opitimis pimpin pemerintahan.

Sesuai hasil yang mencapai 49 persen dukungan, maka CNRT hanya perlu dukungan suara sekitar satu persen lagi agar bisa menguasai parlemen tanpa perlu berkoalisi dengan partai lainnya. Namun jika tidak mencapai, cukup partai CNRT koalisi dengan salah satu partai untuk memimpin pemerintahan.

Thomas Araujo simpatisan Partai CNRT mengaku optimistis akan memenangi pemilu parlemen tahun 2023 ini. “Data yang masuk baru sebagian dari 13 Distrik yang ada di Timor Leste. Namun sesuai yang dihimpun di posko pemenangan, Partai CNRT akan menang dan ambil alih pemerintahan tahun 2023 ini ,” kata Thomas Araujo dilansir Gatra.com, Senin 22 Mei 2023.

Thomas menyebutkan, selama 5 tahun berjalan, Partai CNRT menjadi oposisi pemerintahan yang dipimpin Perdana Menteri Taur Matan Ruak.

“Partai kami selama 5 tahun ini menjadi oposisi di pemerintahan Taur Matan Ruak. Namun dengan hasil sementara ini, kami optimistis akan menang dan kembali memimpin Governur (Pemerintahan) negara Timor Leste. Dan itu pasti idola kami, Avo Xanana Gusmao akan menjadi PM,” sebut Thomas.

Thomas juga menyebutkan, perolehan suara CNRT pemilu tahun 2023 ini stabil dan meningkat signifikan. Ini jauh lebih baik dibanding pemilu pertama tahun 2007 (18 persen), dan pemilu terakhir tahun 2018 yang mencapai hampir 50 persen.

“Pemilu kali ini kami banyak mendapat dukungan tambahan dari kaum milienial. Banyak kawula muda yang menjadi pendukung dan relawan partrai CNRT yang menyebar di 13 distrik,” katanya.

Sementara itu, Ketua Umum CNRT Xanana Gusmao mengatakan, satu bulan penuh CNRT melakukan kampanye di seluruh wilayah Timor Leste, rakyat sudah tahu apa yang akan dilakukan CNRT kalau mendapat kepercayaan dari rakyat.

“Satu bulan penuh CNRT melakukan kampanye di seluruh wilayah Timor Leste. Rakyat sudah tahu apa yang akan dilakukan sehingga memilih CNRT. Sekarang saya tunggu CNRT menang dan semua berharap saya Perdana Menteri. Untuk itu saya siap menerima permintaan mereka. Itu adalah tanggungjawab saya untuk rakyat dan negara ini,” kata Xanana yang didampingi anaknya Kay Olo, usai mencoblos di TPS Desa Balibar, Kecamatan Kristu Rei, Distrik Dili. (*/onc/jdz)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments