Kapal Turis Berbendera Australia Bawa 120 Wisatawan ke Lamalera

by -576 views

Nelayan Lamalera sedang beratraksi memperagakan penangkapan ikan paus.

LAMALERA, mediantt.com – Sebagai destinasi wisata bahari dunia, kampung nelayan tradisional, Lamalera, selalu menjadi pilihan utama bagi setiap wisatawan mancanegara (Wisman). Para wisman secara personal maupun grup selalu bertandang menyaksikan kesalian cara berburuh mamalia raksasa, Ikan Paus. Dan, Selasa (25/4/2023), Kapal MV Coral Geographer berbendera Australia membawa 120 wisman. Sekitar empat jam kapal turis ini berlabuh di Pantai Lamalera.

Disaksikan mediantt.com, sekitar pukul 06.00 Wita, kapal berbendera Australia itu berlabuh di Pantai Lamalera. Para wisman ramai-ramai turun ke darat dan diterima secara adat di Bafalofe, gerbang masuk ke Levo Lamalera dari arah laut. Tetua adat dari Lika Telo dan Tuan Tanah, disaksikan masyarakat, menerima mereka lalu para wisman melihat-lihat bangsal-bangsal perahu nelayan.

Selain itu, para wisman menyaksikan kaum ibu menjajakan kain tenun bermotif Lamalera dan asesoris lainnya, termasuk makanan khas Lamalera, di Neme Bataona. Ada yang sempat berbelanja, tapi banyak pula yang hanya melihat-lihat.

“Lamalera sangat eksotik dan menarik. Rumah-rumah perahu masih dijaga keasliannya. Orang Lamalera pun sangat ramah,” tutur seorang wisman asal Australia.

Setelah puas berkeliling melihat suasana di kampung nelayan ini, para wisman pun disuguhkan dengan atraksi atau demonstrasi penangkapan ikan paus oleh empat peledang. Ada Java Tene, Kbako Puke, Muko Tena dan Baka Tena. Mereka beratraksi heroik di seputar laut pantai Lamalera. Para Wisman tampak amat terpukau menyaksikan para nelayan beratraksi memburu ikan paus.

Usai atraksi heroik ini, para wisman kembali ke kapal MV Coral Geographer selanjutnya meninggalkan Lamalera menuju Pelabuhan Tenau Kupang.

Polair Ikut Memantau

Sebanyak 120 wisatawan mancanegara mengunjungi Desa Lamalera, Kecamatan Nagawutun, Kabupaten Lembata, NTT. Polres Lembata melalui Polairud langsung melakukan pemantauan.

Menurut informasi dari Polres Lembata melalui Polairud yang ikut memantau, Wisatawan Mancanegara ini tiba di Lamalera pada Selasa, 25 April 2023, tepatnya pukul 06.00 Wita.

Sekitar pukul 07.30 Wita, wisatawan turun dari kapal, menuju pantai Lamalera. Pada pukul 08.35 Wita, wisatawan mengikuti upacara cara penyambutan khas Kampung Lamalera oleh masyarakat.

Hadir pula dalam penyambutan ini, PT. Pelni, Perwakilan KPLP, Petugas Karantina Kesehatan Pelabuhan, Polairud Lembata, Petugas Imigrasi Maumere dan Pos TNI AL Lembata.

Selesai upacara penyambutan secara adat, pada pukul 09.00 Wita, wisatawan berkeliling melihat hasil kerajinan masyarakat dan kuliner khas Lamalera.

Kasat Polairud Polres Lembata, Suyitno Soloilur mengatakan, semua aktivitas bongkar muatan di laut Lamalera berjalan lancar. Rangkaian kegiatan pun dilaksanakan dalam keadaan aman dan kondusif.

“Wisatawan yang melakukan perjalanan ini berjumlah 120 orang yang terdiri dari 114 penumpang dan 6 orang crew pendamping,” katanya.

Kedatangan kapal MV Coral Geographer yang berbendera Australia ini untuk mengantar wisatawan. “MV Coral Geographer datang dari Pelabuhan Ippi, Ende. Setelah dari Lamalera, kapal akan diberangkatkan menuju Pelabuhan Tenau, Kupang,” kata Suyitno. (frans keraf/jdz)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments