Ratusan Anak Muda Berkumpul di Lamalera dalam Temu Akbar OMK Paroki

by -398 views

Parade pembukaan Temu Akbar OMK Paroki Lamalera yang disemaraki drumb band dari SMANSA Wulandoni.

LAMALERA, mediantt.com – Ratusan orang muda Katolik (OMK) Paroki Sto Petrus-Paulus Lamalera, Keuskupan Larantuka, pekan ini menggelar Temu Akbar OMK, dari 16-20 November 2022. Temu akbar penuh persaudaraan ini dilakukan dalam spirit besar “We Can Change The World”; Kita Bisa Mengubah Dunia.

Menariknya, acara iman ini diawali dengan ziarah Salib Suci, yang dimulai dari Stasi Sto Antonius Lewopenutung, dan menyingahi untuk ditahtakan di beberapa titik armida, terutama di Tirer, Tapobali, Lewotala dan terakhir di Gereja Pusat Paroki Lamalera, sebagai tempat berkumpulnya OMK, laskar Kristus awam ini. Seluruh peserta tinggal bersama umat.

Pusat Paroki ini baru saja menggelar sebuah hajatan iman akbar; perayaan 100 tahun atau satu abad karya SVD di Tanah Lembata dengan pintu gerbang Lamalera.

Dari Lamalera dilaporkan, Temu Akbar OMK Paroki Lamalera ini diikuti sekitar 200-an orang muda katolik dari 6 stasi; Lewopetung, Tirer, Tapobali, Lewotala, Stasi Pusat Paroki Lamalera, Wutimunglolo-Kroko, dan Lamamanu.

Prosesi pembukaan temu akbar ini juga dimeriahkan dengan drum band Gita Bahana Bukit Ilmu SMANSA Wulandoni. Drum band ini mengarak peserta OMK dari Pantai Lamalera menuju pelataran Gereja Paroki Lamalera.

Dalam parade perarakan iman itu, anak-anak drumb band tampil memukau dengan menampilkan empat formasi. Yakni formasi Baleo, formasi Gunung Labalekang, formasi Pelangi dan ditutup dengan formasi Pulau Lembata, lalu membentangkan spanduk bertuliskan Profisiat. Luar biasa.

Perarakan OMK dalam semarak drum band itu juga disaksikan oleh seluruh umat di pusat paroki. Apalagi ini merupakan kegiatan perdana bagi umat paroki di Lamalera.

Setelah seremoni pembukaan, temu akbar OMK dilanjutkan dengan pertandingan olahraga antara lain, Voley, dan rangkaian kegiatqn rohani seperti lomba Mazmur dan lomba Baca Kitab Suci dan lomba Paduan Suara dari setiap stasi.

Selain itu, ada juga seminar. Dan pada hari ketiga dilakukan bhakti sosial bersama. Dan dilanjutkan penutupan pada Minggu (20/11) sore, yang ditandai dengan Ekaristi Kudus yang dipimpin oleh Pastor Paroki Romo Noldy Koten, Pr.

“Sebagai pastor paroki saya sangat memberikan apresiasi dan proficiat kepada drum band dari SMANSA Wulandoni, yang tidak membedakan antara K dan I. Semua kita adalah SATU untuk perkembangan persatuan di Kecamatan Wulandoni dan untuk perkembangan dalam kebersamaan serta meningkatkan kerjasama baik kita,” kata Romo Noldy dalam sambutan ketika membuka Temu Akbar OMK itu. (frans keraf)

4 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments