Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan
MAKASAR – Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menggelar pertemuan di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (7/11). Dalam pertemuan itu, Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyebut Airlangga Hartarto sudah sangat layak untuk menjadi calon presiden (capres) 2024.
“Yang saya hormati ketua umum Partai Golkar saudaraku Airlangga Hartarto. Jadi kalau mau capres bukan layak lagi, sangat layak,” kata Zulkifli Hasan saat membuka sambutan pertemuan KIB di Hotel Dalton Makassar, Minggu (6/11/2022).
Dalam kesempatan itu, Zulkifli Hasan juga menyampaikan alasan adanya KIB. Dia menyebut KIB terbentuk karena kesamaan cita-cita untuk mempercepat tujuan Indonesia merdeka.
“KIB lahir karena kita disatukan oleh sebuah cita-cita. Cita-cita yang teramat mulia. Cita-cita yang mempercepat tujuan kita merdeka. Merdeka bersatu agar kita bisa berdaulat,” ujarnya.
“Termasuk disampaikan tadi Pak Airlangga berdaulat di bidang pangan dan lain-lain. Tujuan kita merdeka adalah adil bagi seluruh rakyat Indonesia. Itulah KIB bersatu,” sambungnya.
Menurut dia, KIB juga hadir untuk mengembangkan demokrasi di Indonesia. Mereka ingin hadirkan kesetaraan keadilan yang harmoni. “Bukan demokrasi yang memecah bela, bukan demokrasi yang menghadirkan ketidakadilan. Itulah kita bersama-sama bersatu,” tegasnya.
Dalam pertemuan KIB di Makassar, masing-masing ketum dari tiga partai koalisi hadir. Selain Ketum PAN Zulkifli Hasan, juga hadir Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono.
3 Prinsip KIB
Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkap tiga prinsip yang ditawarkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) pada Pemilu 2024.
“Dalam program yang didorong oleh KIB, ada 3 prinsip yang penting yaitu pertama manusia harus sehat, kedua ekonomi harus sehat dan yang ketiga bumi kita harus sehat,” kata Airlangga.
Airlangga menegaskan bahwa tiga prinsip tersebut menunjukkan komitmen KIB dalam mendukung program pembangunan berkelanjutan.
“Ini menunjukkan komitmen kita bertiga untuk pembangunan berkelanjutan,” terangnya.
Airlangga mengklaim belum ada partai politik di luar KIB yang berani menawarkan program 5 tahun kedepan. Bahkan yang sudah melakukan pengumuman (capres) belum menyampaikan apa-apa.
“Sampai hari ini belum ada partai politik di luar KIB menawarkan program 5 tahun kedepan. Tidak ada. Bahkan yang sudah melakukan pengumuman juga belum menyampaikan apa-apa,” katanya.
Airlangga menyebutkan, bukan saatnya membeli kucing dalam karung pada Pemilu 2024. Itulah sebabnya KIB menawarkan program akselerasi dan transformasi ekonomi nasional.
“Kita tidak ingin beli kucing di dalam karung. Ya kalau kucingnya ada di dalam karung. Kalau tidak ada kita dapat karung kosong,” katanya.
Airlangga menambahkan menuju Pemilu 2024 harus dipenuhi ide, gagasan, dan pemikiran untuk kemajuan bangsa. Bukan politik identitas yang justru dapat memecah belah bangsa. “Kita ingin politik yang inklusif menyatukan berdasarkan gagasan dan pemikiran untuk membuat Indonesia lebih baik,” pungkasnya. (dtc/jdz)
