Tim Perserond Rote Ndao.
LEWOLEBA, mediantt.com – Laga panas kembali tersaji antara tim tuan rumah, Persebata Lembata vs Perserond Rote Ndao pada lanjutan kualifikasi Liga 3 El Tari Memorial Cup XXXI, di stadion Gelora 99 Lembata, Jumat (16/9/2022), pukul. 07.00 Wita.
Kedua tim ini berusaha untuk lolos ke fase berikutnya yakni 16 besar. Karena itu pada pertandingan kali ini, kedua tim sama-sama membawa misi siap menang.
Adalah Gelandang serang tim Persebata, Mabrur M. Pua Lopi pada menit ke 47 waktu injury time babak pertama, melakukan selebrasi setelah mencetak gol pembuka bagi Persebata ke gawang Perserond Rote Ndao sehingga kedudukan 1-0 untuk keunggulan Persebata.
Memasuki babak kedua intensitas serangan semakin ditingkatkan. Anak- anak Persebata mulai intens melakukan penetrasi ke jantung pertahanan lawan. Operan satu-dua dikombinasikan dengan umpan silang ke area kotak pinalti lawan semakin merepotkan barisan pertahanan Rote Ndao yang dikawal Leonardus Lebu Raya, cs.
Lagi-lagi tak butuh waktu lama. Anak asuh, Hasan Hasil kembali mendapatkan peluang emas. Hanya butuh waktu kurang dari 2 menit masa jedah, Cecar Aprilio B. Making, pemain dengan Jersey 7 kembali memaksa kiper Melkior Doni Bugan, memungut bola dari gawangnya. Skor pun berubah menjadi 2-0.
Aksi gemilang dari Cecar Aprilio ini tercipta berawal dari blunder yang dilakukan pemain gelandang bertahan Rote Ndao, Ucok B. M. yang salah memberi bola passing kepada temannya diarea kotak pinalti sendiri. Alhasil dengan sigap Cecar Aprilio dengan cerdik mencuri bola dan memperdaya kiper Melkior Doni Bugan.
Melalui tendangan terarahnya ke sudut kiri gawang lawan, dia mencatatkan namanya di papan skor. Kedudukan pun berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tuan rumah yang disambut dengan yel-yel Sembur Paus oleh para supporter mania.
Tertinggal 0-2 dari Persebata, tim besutan pelatih Rote Ndao, Zeth Adoe tak tinggal diam. Mereka mulai melakukan perlawanan sengit. Bola bola pendek dan umpan-umpan silang dari kedua sayap mulai dimainkan. Alhasil dimenit ke 61, berawal dari sepak pojok yang langsung mengarah ke gawang, Patih Sari Aukoli dengan sempurna melakukan sundulan bola sehingga menggetarkan jala Persebata, yang dijaga oleh Tuklus B. Betekeneng. Papan skor pun berubah menjadi 2-1.
Dengan skor tipis ini, kedua tim semakin meningkatkan serangan. Dari pinggir lapangan kedua Pelatih juga terus menginstruksikan para pemainnya agar melakukan tekanan. Tempo permainan pun menjadi semakin tinggi.
Namun sampai peluit panjang dibunyikan wasit Coyon, skor 2-1 tetap tidak berubah.
Dengan kemenangan ini, Persebata Lembata naik ke posisi puncak grup B menggusur Platina FC yang harus puas di posisi kedua atau runner up.
Dari catatan pertandingan, sebenarnya ada dua peluang emas Persebata yang disia-siakan oleh pemain dengan Jersey 21 yang sudah berhadapan langsung dengan penjaga gawang. Namun sial, tendangannya terlalu lemah sehingga kiper Rote Ndao dapat mengamankan bola dengan sempurna.
Peluang lain Persebata pun sempat berbuah gol namun dianulir wasit Coyon karena terperangkap offside. Sementara satu peluang gol juga dimiliki pemain Rote Ndao namun dianulir wasit karena kedapatan offside.
Sebenarnya dari laga ini, 15 menit diawal babak pertama, dikuasai sepenuhnya oleh pemain Rote Ndao, namun tidak dimanfaatkan secara maksimal.
Serangan bergelombang yang dibangun tim asuhan pelatih Zeth Adoe hampir membuahkan hasil. Bola hampir saja masuk, untung terhalang dengan mistar gawang.
Selain itu, barisan belakang Persebata juga dikawal dengan baik. Begitu ketatnya lini pertahanan Persebata ini sehingga membuat para pemain Rote Ndao kesulitan mendobrak pertahanan tim tuan rumah untuk membuka kran gol.
Akhirnya skor 2-1 ini pun bertahan hingga pluit panjang babak kedua berakhir, dengan kemenangan tim Persebata.
Dilarikan ke RSUD
Sementara laga seru lainnya juga tersaji di stadion Gelora 99, antara tim PSN Ngada vs Persena Nagekeo yang berkesudahan 2:0 untuk keunggulan PSN Ngada.
Kedua gol ini masing-masing dicetak oleh Nikolaus N. Jawa pada menit ke 37 babak pertama dan Rikardus Bhara pada menit terakhir babak kedua.
Hasil yang berbuah manis ini, harus dibumbui dengan sebuah insiden menyedihkan bagi kontingen PSN Ngada karena salah seorang pemain, Valentinus W. Nano harus dilarikan ke RSUD Lembata karena cedera serius yang dialami di pergelangan kakinya akibat dilanggar pemain lawan.
Atas peristiwa ini, Pelati PSN Ngada, Kletus M. Gabhe, sangat bersedih.
Dia menyampaikan keprihatinannya yang mendalam dan memohon dukungan doa dari semua masyarakat NTT terkhusus masyarakat Ngada agar Valentinus bisa segera pulih dan dapat bergabung kembali dalam tim.
Sementara terkait kesiapan tim di fase selanjutnya, dia mengatakan timnya sangat siap.
“Tim manapun yang berjumpa dengan kami, akan kami hadapi”, kata Kletus Gabhe.
Adapun laga lainnya antara Cristal FC berhadapan dengan Persada Sumba Barat Daya, berakhir dengan kesudahan 1-0 untuk keunggulan Cristal FC.
Gol ini disumbangkan oleh salah seorang striker andalannya, Arif Rahman Hakim, pada menit ke 44 babak pertama. (bily baon)