Meriah! Perayaan Syukur Perak Tahbisan Episkopal Uskup Agung Kupang

by -401 views

KUPANG, mediantt.com – Uskup Agung Kupang Mgr Petrus Turang Pr genap 25 tahun memberikan pelayanan sebagai seorang Uskup, khususnya umat Katolik Keuskupan Agung Kupang.

Pesta Perak Tahbisan Episkopal Uskup Agung Kupang ini dilangsungkan Rabu 27 Juli 2022.
Prosesi perayaan dimulai dengan ekariati kudus di Gereja Santa Maria Assumpta Kota Kupang.

Selain dihadiri ribuan umat, acara ini juga dihadiri 20 Uskup dari berbagai Keuskupan di Indonesia, termasuk Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr Piero Pioppo.

Hadir pula Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Wakil Gubernur, Josef Nae Soi, Ketua DPRD NTT, Emi Nomleni, Wakil Ketua DPRD NTT Inche Sayuna, Kapolda NTT, Irjen Pol Setyo Budyanto, Walikota Kupang Dr Jefri Riwu Kore, dan sejumlah pejabat daerah.

Diawali sambutan digerbang pintu masuk, selanjutnya para Uskup dan yubilaris Mgr Petrus Turang Pr, diarak memasuki gereja. Mgr Petrus Turang, memimpin sendiri ekaristi kudus itu.

Selain memadati pada bagian dalam gereja, di pelataran area gereja juga dipadati ribuan umat. Ada dua layar tancap yang disiapkan panitia di halaman gereja. Misa berlangsung sejak pukul 09.30 Wita hingga pukul 11.00 Wita.

Setelah misa dan sambutan, acara dilanjutkan dengan ramah tamah di area luar atau disamping Gereja Santa Maria Assumpta Kota Kupang.

Berjalan Bersama

Dalam homilinya, Uskup Agung Kupang Mgr. Petrus Turang menegaskan kembali motto tahbisan yakni Pertransiit Benefaciendo atau Berkeliling Sambil Berbuat Baik (Kis 10:38).

Ia mengatakan, tidak mudah menjadi Uskup Agung Kupang jika hanya berjalan sendiri. Namun ia merasa tugas dan tanggung jawabnya sebagai uskup makin mudah karena berjalan bersama seluruh umat Katolik, keluarga-keluarga Katolik.

Menurut dia, umatlah yang membuatnya menjadi Uskup. Kepercayaan sebagai Uskup Agung Kupang bukanlah untuk mencari kekuasaan dan kekuatan tapi justru untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh umat Katolik.

Sampai saat ini dan selamanya, Uskup Agung Kupang mengatakan akan terus berdoa agar keluarga-keluarga Katolik dan umat Katolik semakin menjadikan kasih dan berbuat baik sebagai bagian dari hidup yang tidak bisa terlepaskan.

“Semoga dengan demikian mereka juga menjadi bagian dari perjalanan saya sebagai Uskup untuk berbuat baik kepada sesama manusia tanpa melihat perbedaan,” pesan Mgr Turang.

Profil Mgr Petrus Turang

Mgr Petrus Turang Pr lahir di Tataaran, Manado, Sulawesi Utara, 13 Februari 1947. Kemudian pada 18 Desember 1974 ditahbiskan menjadi Imam Dioses Keuskupan Manado.

Ia sempat memegang jabatan sebagai Sekretaris Eksekutif Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Konferensi Waligereja Indonesia atau KWI.

Pada 21 April 1997 ditunjuk menjadi Uskup Koajutor Keuskupan Agung Kupang. Uskup Agung Kupang saat itu adalah Mgr, Gregorius Monteiro, SVD.

Selanjutnya, pada 27 Juli 1997 ditahbiskan menjadi Uskup Koajutor Keuskupan Agung Kupang, oleh Mgr Julius Kardinal Darmaatmadja, Uskup Agung Jakarta pada waktu itu. Acara pentahbisan berlangsung di Arena Pameran Fatululi Kota Kupang. 

Pada 10 Oktober 1997 naik tahta menjadi Uskup Agung Kupang pasca wafatnya Uskup Agung Kupang Mgr Gregorius Monteiro SVD.

Uskup Agung Kupang Mgr Petrus Turang Pr akan memasuki masa pensiun karena usianya sudah 75 tahun pada 23 Februari 2022.

Sesuai regulasi gereja Katolik, usia pensiun seorang Uskup adalah 75 tahun.

Atas alasan itu sehingga Mgr Petrus Turang Pr menulis surat pengunduran diri, ditujukan kepada Paus Fransiskus di Vatikan.

Apabila surat pengunduran dirinya disetujui maka Mgr Petrus Turang Pr akan menjadi Uskup Emeritus. Selanjutnya, Paus Fransiskus akan memilih Uskup Agung Kupang yang baru. (pkc/jdz)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments