Terlibat Tanam Pohon, Bank NTT Dukung Gerakan Kupang Hijau

by -270 views

KUPANG – PT. Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) menggelar aksi nyata untuk mendukung Gerakan Kupang Hijau (GKH).

Bank NTT terlibat langsung dalam kegiatan menanam 2000 pohon di area Jembatan Petuk, Kota Kupang, Sabtu (11/7/2020).

Pohon yang ditanam terdiri dari 3 jenis, yaitu pohon sepe, trambesi dan ketapang dengan diameter batang pohon minimal 20 cm dengan jarak tanam 5-6 meter.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara Bank NTT, Pemerintah Kota Kupang, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan (FKLJK).

Ketua Tim Gerakan Kupang Hijau, Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan, aksi penanaman 2000 pohon itu sebagai bentuk dukungan terhadap program Walikota Kupang yakni menjadikan Kota Kupang hijau, bersih, layak huni, dan nyaman.

Disamping itu, kegiatan tersebut juga diselenggarakan dalam rangka meramaikan Hari Ulang Tahun (HUT) Bank NTT ke-58 yang jatuh pada tanggal 17 Juli 2020.

“Kita berharap, pada tahun ini 2000 pohon yang ditanam. Sehingga ke depannya dari 2000 pohon itu bisa meningkat 6000 sampai 8000 pohon di Kota Kupang,” ujar Alex Riwu Kaho yang juga adalah Plt. Dirut Bank NTT ini.

Sementara itu, Walikota Kupang, Jefirston Riwu Kore menyampaikan, Gerakan Kupang Hijau bertujuan untuk menggerakan masyarakat untuk terlibat dalam membangun dan menghijaukan Kota Kupang.

“Menanam pohon bukan hanya sekedar mengindahkan serta memberikan kesejukan kota ini. Tetapi juga bagi kesejahteraan anak cucu di kemudian hari. Itulah syarat utama kita bagaimana kita harus menanam pohon ini” kata mantan anggota DPR RI ini.

Ia berharap agar masyarakat dapat menjaga pohon-pohon yang ditanam pada hari ini agar dapat tumbuh dengan baik.

“Kami yakin dan percaya, Gerakan Kupang Hijau semuanya akan tumbuh dengan baik,” pinta Jefri Riwu Kore.

Direktur Umum Bank NTT, Yohannis Landu Praing menambahkan, kegiatan tanam pohon merupakan bagian yang tidak terlepas dari program Bank NTT.

“Karena bagaimanapun juga, Bank NTT peduli dengan lingkungan. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengumpulkan sampah plastik, tanam air dan tanam pohon,” ujar Dirum Yohanis Praing.

Menurut dia, sinergitas antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan bagi perkembangan Kota Kupang. “Kita harus bisa menghijaukan Kota Kupang. Sehingga masyarakat bisa merasakan arti dari kegiatan hari ini,” ujarnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPD RI, Hilda Riwu Kore, jajaran Direksi dan Kepala Divisi Bank NTT, Kepala OJK, Perwakilan Bank Indonesia, DPD REI dan pengusaha lokal yang telah berkontribusi terhadap Gerakan Kupang Hijau.

Selain tanam pohon, Pemerintah Kota Kupang dan Ketua GKH menyerahkan plakat penghargaan kepada sponsor Gerakan Kupang Hijau yang tediri dari lembaga jasa keuangan dan pengusaha lokal. (*/st)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *