KUPANG, mediantt.com – Setelah salah satu pasien positif corona sembuh, NTT kembali ke zona hijau. Tapi rakyat diminta tetap waspada karena NTT belum aman di zona hijau itu. Masih banyak orang tanpa gejala (OTG) dan orang dalam pemantauan (ODP). Bahkan trend angkanya bertambah.
Demikian disampaikan juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) NTT yang juga Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius, M.Si, kepada pers di Kupang, Sabtu (25/4/2020) malam.
“Perlu kami sampaikan sebagaimana yang diarahkan tadi oleh juru bicara gugus tugas nasional bahwa walaupun NTT sudah jalur hijau; sudah tidak ada yang positif virus corona. Namun kita harus tetap waspada,” tandas Marius.
Alasannya, jelas Marius, di Provinsi NTT masih memiliki begitu banyak OTG, ODP dan PDP. “Yang kita tahu saudara-saudara kita ini kembali dari daerah-daerah atau provinsi-provinsi yang terpapar virus corona masuk ke NTT. Karena itu kepada saudara-saudari kita yang terkategori OTG atau ODP; baik yang di karantina mandiri maupun terpusat kita harapkan supaya betul-betul menjaga diri. Ketika dia menjaga diri maka dia menjaga keselamatan kita semua,” tutur Marius.
Ia mengatakan, Gubernur dan Wagub NTT tetap mengharapkan protokol-protokol kesehatan harus benar-benar dipatuhi. “Kita minta supaya semua infrastruktur pemerintahan terutama di kabupaten/kota mulai dari kabupaten sampai dengan RT benar-benar memastikan bahwa OTG yang ada di beberapa kabupaten/kota dan juga ODP dan PDP benar-benar dikontrol secara baik; khususnya untuk OTG dan PDP yang dikarantina mandiri di rumah-rumah atau juga yang terpusat, yang disiapkan oleh pemerintah daerah,” jelas Marius.
Dia menambahkan, “Kita harapkan supaya benar-benar memastikan dia selalu memakai masker, dia menghindari kerumunan, dan tidak keluar dari rumah, juga mengikuti arahan para medis dan tidak bandel. Karena kita juga memantau ada juga yang bandel ketika para medis mau memperlakukan protokol kesehatan. Kita imbau supaya tinggalkan sikap itu untuk kesehatan 5,4 juta penduduk NTT. Kita harapkan penyebaran virus corona yang ekskalatif saat ini di berbagai negara termasuk di Indonesia; mudah-mudahan kita di NTT bisa bebas dari virus itu. Kuncinya adalah bagaimana kita menjaga bersama kesehatan dan kenyamanan NTT”.
Hingga Sabtu malam data yang terkumpul dari Dinas Kesehatan 22 Kabupaten/Kota se-NTT menyebutkan, jumlah OTG 227 orang; OTG saat ini sebanyak 199 0rang; OTG selesai dipantau 28 orang. Jumlah ODP, PDP dan konfirmasi 1.645 orang. ODP sebanyak 1.591 orang; selesai masa pemantauan 981 orang; yang dirawat 14 orang.
Karantina mandiri 549 orang, karantina terpusat 46 orang, kondisi saat ini 609 orang. PDP sebanyak 12 orang.
Sampel yang dikirim 75; 1 sembuh; 51 sampel negatif dan 23 sampel belum ada hasil. (valeri guru/jdz)
