Hotel & Resort Senilai Rp 100 Miliar Segera Dibangun di Pulau Adonara

by -271 views

JAKARTA – Setelah sukses mengambil-alih Arnava Hotel Senen Jakarta, Adonara Group kembali melakukan ekspansi bisnis ke Indonesia Timur, dengan menyasar Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur. Pulau Adonara yang terkenal dengan keindahan alam serta negeri sejuta gading ini akan dibangun sebuah Hotel Amanuba Villa & Resort Adonara dengan nilai investasi sebesar Rp 100 miliar.

Adonara Grup bakal menggandeng pengusaha lokal sebagai mitra kerjasama dalam bentuk Joint Venture. Ekspansi bisnis ini juga sejalan dengan rencana kerja Gubernur NTT, Viktor Laiskodat, menjadikan NTT sebagai New Teritory Tourism dengan program utama pengembangan Pariwisata. Selain itu, NTT juga merupakan salah satu daerah kepulauan yang exotic di Indonesia yang secara geografis letaknya sangat strategis karena berbatasan langsung dengan benua Australia dan Negara Timor Leste.

CEO Adonara Gruop Ruben Bahy yang menghubungi wartawan dari Jakarta, Kamis (7/2/2919) mengatakan, karakteristik NTT baik dari aspek sosial ekonomi, social budaya, social politik dan social ekologi, ada dua konsep pengembangan pariwisata yang cocok untuk NTT yaitu pariwisata yang berbasis pada komunitas (Community Based Tourism) dan pariwisata yang berpihak pada masyarakat miskin (Pro Poor Tourism).

Untuk mewujudkan proyek itu, belum lama ini Ruben Bahy bersama jajarannya melakukan roadshow dengan Bupati dan Wakil Bupati Flores Timur. Di hadapan Anton Hadjon dan Agus Boli, Ruben memaparkan ekspansi bisnis Adonara Grup di Pulau Adonara.

Ruben mengatakan, di Flores Timur, Adonara Grup akan mengembangkan Resort terpadu atau yang dikenal dengan Mixused Development di Pantai Tewutung Adonara. Sebuah resort dengan luas 5 hektar, yang akan dikembangkan menjadi salah satu destinasi pariwisata yang pertama di Pulau Adonara.

Untuk tahap awal, kata Ruben, pihaknya akan melakukan pembangunan berupa Water Park dengan berbagai fasilitas dan wahana permainan berupa pusat rekreasi dengan berbagai fasilitas yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

“Kawasan ini akan kami lengkapi dengan Hotel & Resort yang terdiri dari 25 Private Villa dengan private pool, hotel bintang 3 dengan 80 kamar, ballroom dan meeting room, museum gading yang merupakan ikon masyarakat Adonara dan menjadi museum gading pertama di dunia dengan cerita ragam dan budaya. Juga, beberapa arcade untuk mengembangkan budaya lokal secara langsung agar dapat dinikmati oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” papar Ruben.

Ruben menjelaskan, Adonara Resort Development rencananya akan melakukan ground breaking pada awal April 2019, dengan tahap pertama pembangunan Water Park yang akan segera beroperasi pada Agustus 2019.

Ia juga menyebutkan, total investasi awal yang akan dilakukan sekitar Rp 20 milliar untuk tahap awal dari total rencana investasi untuk semua kawasan sekitar Rp 100 milliar.

“Nilai projek ini tentunya kami akan melakukan kerjasama pembiayaan dengan beberapa bank agar target projek ini dapat beroperasi secara penuh pada pertengahan tahun 2020. Kami yakin dan percaya kehadiran properti ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh komponen stakeholder, pengusaha, pemerintah kota dan kabupaten warga setempat dan semua karyawan dalam memberikan peningkatan PAD serta memberikan lapangan kerja bagi masyarakat setempat dan yang paling penting adalah memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar untuk menggerakan sector usaha dari hasil bumi, atau hasil pertanian setempat sebagai mitra kerjasama untuk mensupplay hasil panen dan semua sektor mikro dapat tumbuh dan berkembang untuk kesejahteraan masyarakat,” jelas putra Adonara ini.

Ia menambahkan, Adonara Hotel Group, sebagai Hotel Management Nasional dan sebagai hotel owner/investor terus melakukan kerja sama dengan para Investor sebagai mitra bisnis yang potensial dalam membangun usaha bersama, baik dalam bentuk Kerjasama Management pengelolaan (Hotel Operator) maupun dalam bentuk kerjasama seperti Joint Venture, ReBranding, kerjasama sewa ataupun bagi hasil dengan beberapa merk dagang seperti U STAY, ARNAVA, dan AMANUBA HOTEL & RESORT.

Pada Kesempatan tatap muka itu, Bupati Flotim Anton Hadjon mengatakan, pemerintah daerah sangat mendukung rencana investasi yang dilakukan oleh Adonara Hotel Grup. Investasi itu, kata Bupati Hajon, sangat membantu pemerintah dalam rangka pembukaan lapangan pekerjaan serta peningkatan PAD Kabupaten Flotim.

Ia berjanji untuk membantu proses perijinan agar proyek tersebut segera terealisasi. “Pada prinsipnya Pak Bupati mendukung rencana investasi di Flores Timur khususnya di Pulau Adonara agar dapat menjadi suatu kawasan resort yang potensial dan diharapkan mampu memberikan pendapatan bagi daerah serta lapangan kerja untuk masyarakat setempat. Kami siap membantu semua proses perijinan yang diperluhkan agar dapat berjalan sesuai rencana dan dapat melibatkan masyarakat lokal sebagai mitra kerja dalam pembangunan, baik secara langsung maupun tidak langsung agar memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah,” kata Anton Hadjon seperti diungkapkan Ruben.

Untuk diketahui, Adonara Resort ini terletak di Kampung Adonara yang berhadapan langsung dengan Laut Flores, hamparan Kota Larantuka dengan latarbelakang Ile Mandiri, serta Bandara Larantuka, menjadikan Resort ini semakin ditunggu oleh seluruh masyarakat Adonara pada khususnya dan Flores Timur pada umumnya. (laurens leba tukan)