KEFAMENANU – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, memberikan perhatian khusus terhadap 19 Badan Usaha Desa (Bumdes) di sejumlah kecamatan di Kabupaten TTU. Buktinya, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) afirmasi bidang transportasi tahun 2017, 19 Bumdes itu mendapat bantuan mobil operasional jenis pick up Toyota Hilux.
Penyerahan bantuan mobil pick up Toyota Hilux tersebut dilakukan langsung oleh Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes di halaman Kantor Bupati TTU, Rabu (20/9/2017). Penyerahan itu dihadiri oleh para kepala desa dan Direktur Bumdes dari 19 desa penerima bantuan mobil operasional. Para Asisten Setda TTU, Camat serta Kepala Dinas Perhubungan juga turut hadir.
Bupati Ray dalam arahannya menegaskan, mobil bantuan tersebut bertujuan untuk memperlancar usaha yang dijalankan oleh tiap-tiap Bumdes.
Ketua DPC PDIP Kabupaten TTU ini mengingatkan, bila mendengar ada kepala desa yang menyalahgunakan mobil tersebut, maka dirinya akan langsung mengambil sikap tegas dengan mengalihkan mobil tersebut ke Bumdes di desa lain.
“Mobil ini nanti pakai untuk beli asam dari masyarakat desa, saya tidak mau lihat lagi tengkulak beli langsung asam atau hasil bumi lainnya dari masyarakat,” tegas Ray.
“Saya tidak mau lihat ada mobil operasional Bumdes yang malah dipakai kepala desa untuk jalan dengan keluarga atau keperluan pribadi. Kalau saya lihat dan dengar, maka saya akan langsung cabut kuncinya, baru saya buat SK untuk pencabutan bantuan mobil tersebut,” tandas Bupati TTU dua periode itu.
I ajuga berharap, mobil yang sudah diberikan bisa dimanfaatkan dengan baik, sehingga memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Manamas Maksimus Elu, salah satu penerima mobil bantuan operasional Bumdes ketika dikonformasi mengatakan, selama ini pihaknya menjalankan usaha pembelian hasil bumi dari masyarakat. Karena itu, ia bersyukur dengan adanya bantuan mobil operasional tersebut.
“Masyarakat Desa Manamas selama 5 tahun terakhir fokus kembangkan sirih dan pinang. Kita berharap dengan adanya mobil operasional ini maka masyarakat tidak perlu lagi pergi jual hasil bumi ke pasar,” kata Elu. (*/jk).
Ket Foto : Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes, sedang menguji kelayakan dari mobil operasional yang akan diserahkan kepada 19 Bumdes di TTU.