GAMKI Alor Siapkan Ling’al Jadi Kawasan Wisata Pantai

by -216 views

Kalabahi, mediantt.com — Gerakan Angkatan Muda Kristen (GAMKI) Cabang Alor serius menyiapkan pantai Ling’al untuk menjadi satu kawasan wisata yang representatif. Hal itu dibuktikan GAMKI dengan Pembawa 70 anakan kelapa yang diambil dari Desa Alemba dan Petleng ke Ling’al Desa Halerman Kecamatan Alor Barat Daya (ABAD), pada Sabtu (21/11/15). Sepuluh dari anakan pohon kelapa itu lebih dahulu ditanam sedangkan sisanya akan ditanam kemudian oleh masyarakat setempat.

Camat Abad, Kris Lalel yang turut hadir bersama GAMKI ke Desa Halerman, merasa bangga dengan kegiatan tersebut. Diakuinya, meski Ling’al memiliki sejumlah kelebihan yang tidak dimiliki pantai lain, namun tidak terlihat pohon kelapa yang tumbuh di pantai Ling’al. Karena itu penanaman anakan kelapa sangat diapresiasi. “Saya sangat mendukung kegiatan ini. Jujur, saya punya rencana untuk mengembangkan pantai Ling’al menjadi suatu kawasan wisata. Makannya saya sangat berterima kasih kepada GAMKI yang telah mengambil peran dalam mendukung pengembangan pantai Ling’al,” katanya.

Kegiatan penanaman tersebut didukung oleh Bupati Alor, Drs. Amon Djobo. Salah satu dukungan adalah dengan menyediakan perahu motor pergi-pulang kepada rombongan GAMKI. “Penanaman anakan kelapa akan kembali dilakukan GAMKI pada awal Desember tahun ini. Karena Dinas Perkebunan Kabupaten Alor telah berjanji untuk memberikan 100 anakan kelapa kepada kami,” ungkap Ketua Panitia Penghijauan Kawasan Wisata Alor, Maxi Missa dalam kesempatan itu.

Missa mengatakan, pada kesempatan itu dilakukan juga pengobatan dan pemeriksaan golongan darah gratis. Pelayanan kesehatan tersebut terlaksana hasil kerja sama GAMKI, Dinas Kesehatan Kabupaten Alor dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Cabang Alor. “Pelayanan kesehatan itu berjalan baik karena seluruh masyarakat, mulai dari anak-anak sampai orang tua melibatkan diri,” kata Missa.

Ia menjelaskan, hal menarik dari layanan kesehatan itu adalah pada pemeriksaan golongan darah. Banyak masyarakat mengaku, pemeriksaan golongan darah adalah yang pertama mereka alami. Sebab selama ini, masyarakat di Ling’Al sama sekali tidak mengetahui golongan darah mereka.

GAMKI Alor, kata Missa, juga melakukan Kebaktian Penyegaran Iman (KPI) pada malam harinya. KPI yang dipimpin Pendeta Julius Kalawali itu merupakan yang pertama kali dilakukan di Desa Halerman, karena sebelumnya tidak pernah dilakukan KPI di desa itu. Ibadah tersebut dihadiri seluruh anggota jemaat.

Meski mengalami berbagai keterbatasan, sebut Missa, panitia merasa bersyukur karena dibantu tiga orang fotografer secara sukarela untuk mendokumentasikan kegiatan. Ketiga fotografer tersebut adalah Adi Djaha, Emson Abor dan Reynold Padji.

Ketua GAMKI Cabang Alor, Selvi Lepa menyatakan penanaman anakan kelapa merupakan, salah satu peran dari orang-orang muda dalam membantu mewujudkan program pemerintah. “Kami tahu pemerintah, baik Propinsi maupun Kabupaten tengah berupaya menjadikan Alor sebagai destinasi wisata yang komplit. Namun, bukan itu alasan utama. Penanaman anakan kelapa merupakan salah satu program kerja GAMKI untuk melestarikan lingkungan hidup. Karena sebelumnya, GAMKI juga telah melakukan penanaman anakan mangrove di beberapa titik pantai,” katanya.

Lepa berharap, orang-orang muda bisa saling mendukung dalam mengisi pembangunan. Artinya, anakan kelapa yang telah ditanam itu tidak mesti dirawat hanya oleh GAMKI, tetapi seluruh orang muda yang selalu berkunjung ke pantai Ling’al. Bila demikian, GAMKI optimis, beberapa tahun mendatang, kelapa yang ditanam itu bisa dinikmati masyarakat dan juga para turis mancanegara yang datang ke pantai Ling’al. GAMKI juga memiliki tanggung jawab di bidang kesehatan dan kerohanian. “GAMKI mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah sampai ke perangkat desa yang telah sepenuhnya mendukung semua kegiatan GAMKI. Juga Kepada Kepala Dinas Kesehatan Dr Maya Blegur, Komisaris PPNI ibu Lori Mansari, bapak Kris Lalel, pendeta Klakik bersama Jemaat Musafir I, pendeta Julius Kalawali, dan sejumlah senior GAMKI seperti ibu Lim Odja, Abraham Panduwal, Yusak Tausbele, Eli Maruli dan juga kepada panitia,” ucap Selvi Lepa.

Bantu Korban Gempa

Data yang diperoleh mediantt.com, (14/11/15) GAMKI Alor bersama PAUD Sangkakala melakukan pelayanan kasih di Kunatena Desa Kolana Selatan Kecamatan Alor Timur (Altim). Anak-anak PAUD didampingi Kepala Sekolah, Lim Odja dan sejumlah orang tua anak-anak itu. Selain sejumlah bantuan fisik, GAMKI bersama Paud Sangkakala juga melakukan pelayanan psikologis bagi anak-anak di Kunatena. “Anak PAUD memimpin anak-anak di Kunaneta menyanyi beberapa buah lagu dan melakukan permainan-permainan sederhana tapi bermakna. Mereka menyanyi dan bermain, dan saat itu kami melihat anak-anak di sana sejenak lupa bahwa rumah dan sekolah mereka telah rubuh akibat gempa,” katanya. (joka)

Ket Foto : Rombongan GAMKI Cabang Alor, saat berada di Pantai Ling’Al

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *