Warga Dua Desa di Tanjung Bunga Krisis Air

by -178 views

Larantuka, mediantt.com — Masyarakat di Desa Patisira Walang dan Aransina, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kesulitan mendapat air bersih.

“Sejak lima bulan terakhir, masyarakat di dua desa itu mengalami kesulitan air bersih. Pemerintah diminta bantuannya untuk mengatasi masalah ini,” ujar tokoh masyarakat Desa Patisira walang, Laurensius Kelen, di Larantuka, Minggu (24/5/2015).

Wakil ketua DPRD kabupaten Flores Timur, Antonius Hadjon, ketika dikonfrmasi mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih di dua desa itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Flotim.

“Kami akan terus melakukan koordinasi dengan Pemda Flotim untuk segera memperbaiki pipa yang rusak, akibat bencana alam yang terjadi pada Januari 2015 lalu,” kata Anton Hadjon.

Akibat kesulitan air, masyarakat mengambil air dari sumur di daerah pesisir pantai, yang jarak tempuhnya kurang lebih 2,5 kilometer dari permukiman mereka.

“Karena itu masyarakat berharap pemerintah daerah memberi perhatian serius kepada mereka dua desa itu untuk mengatasi air bersih,” katanya.

Desa Aransina, katanya, pernah menerima bantuan dari swasta berupa pipa. Bantuan itu telah dimanfaatkan oleh masyarakat dengan melakukan pemasangan secara swadaya.

“Pipa yang merupakan bantuan pihak swasta hanya memenuhi 60 persen kebutuhan masyarakat. Untuk memenuhi kekurangan 40 persen, masyarakat sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah daerah,” katanya.

Untuk Desa Patisira Walang, pipa yang terpasang selama ini rusak akibat banjir beberapa waktu lalu. Akibatnya, persediaan air bersih tak tersedia. Masyarakat kini mengonsumsi air payau. (sp/jk)

Foto : Ilustrasi Kekeringan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *