Kalabahi, mediantt.com — Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs Frans Lebu Raya, kembali menyatakan tekad tunggalnya untuk menjadikan NTT sebagai Provinsi Koperasi. Karena itu, saat meresmikan Kantor Koperasi Kredit (Kopdt) Citra Hidup Tribuana (CHT) Kalabahi, Senin (16/3/15), ia mengajak (Kopdt) Citra Hidup Tribuana (CHT) Kalabahi untuk satu tekad menjadikan NTT Provinsi Koperasi.
Dalam arahannya, Gubernur Lebu Raya menuturkan, sejak menjadi Gubernur, salah satu program yang dicanangkan ialah menjadikan NTT sebagai Provinsi Koperasi. “Pada tahun 2008 lalu, tekad ini kita launching hingga koperasi di NTT terus-menerus tumbuh,” tegas Lebu Raya.
Gubernur menyebutkan, saat ini ada 3000 lebih koperasi di NTT. Di Alor, kata dia, sesuai catatan kami, ada 134 koperasi dengan jumlah anggota 18.000 ribu lebih. “Dari sisi jumlah dan sisi kuantitas, kelihatannya koperasi terus berkembang dan menjadi tantangan bagi kita, untuk bagaimana kita dapat mewujudkan koperasi yang berkualitas. Ini sangat penting. Koperasi yang berkualitas, harus dilihat dari SDM pengelolanya yang bagus, jujur, terbuka dan juga tentu memiliki fasilitas yang memadai,” katanya.
Menurut Lebu Raya, Kopdit CHT Kalabahi, dengan memiliki gedung yang megah ini, tentu merupakan tekad yang baik dan bisa menjadi sarana penting bagi keberlanjutan koperasi, demi anggota dan bukan koperasinya. “Memang dari dulu saya suka koperasi, karena koperasi sama dengan bersama. Tidak bisa jalan sendiri-sendiri,” ucapnya.
Karena itu, lanjut dia, selalu disebutkan modal dari koperasi itu bukan uang tetapi anggota. Kekuatan suatu koperasi ada pada tangan anggota. Maka itu, anggota suatu koperasi harus baik, harus mewujudkan satu tekad untuk memajukan koperasi. Kalau koperasi sudah berkembang dengan pesat, tentu akan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada anggotanya, maka itu pengurusnya juga harus baik. “Ya, kalau anggotanya baik lalu pengurusnya berantakan, repot. Begitu juga sebaliknya, kalau pengurusnya baik kemudian anggotanya berantakan, tidak jadi juga,” kata Lebu Raya, sembari meminta pengurus koperasi dan anggota harus menunjukan kinerja yang baik.
Biasanya, sebut dia, para anggota ketika membutuhkan dari koperasi, itu tiap hari datang ke Ketua. Mereka meminta supaya cepat cairkan kredit pinjaman. Tetapi setelah mendapatkan kredit, mencari lagi susah juga. Memang, koperasi yang maju lebih cepat yaitu Kopdit. Tetapi Kopdit harus memberikan pinjaman kepada anggotanya, diutamakan yang memiliki ekonomi produktif. “Jadi pinjam untuk ekonomi produktif ini penting. Koperasi harus memberikan harapan hidup bagi anggotanya, ajarlah mereka untuk berkembang pesat dan berpikir positif,” katanya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM NTT, Thomas Bangka menyatakan, Kopdit CHT memang dirintis oleh gereja lewat Yayasan Alfa Omega. Karena itu, perhatian gereja terhadap koperasi ini selalu ada. “Sebagai landasan theologi, saya mengutip salah satu bacaan yaitu dari kitab Injil Yohanes pasal 6, Yesus memberi makan 5000 orang. Ayat bacaan ini saya rasa cocok sekali dengan latarbelakang pelayanan Kopdit CHT Kalabahi,” ujarnya.
Kata dia, Kopdit CHT Kalabahi dengan bangunan yang megah ini diyakini akan berjalan bagus. Memang terkadang ada koperasi yang sebentar jalan sebentar jatuh. Ada lagi belum jalan sudah jatuh. “Tetapi kalau Kopdit CHT Kalabahi yang dengan jumlah anggota 11 ribu lebih ini, saya yakin bukan saja siap berjalan, tetapi sudah pasti berjalan lebih cepat,” ujarnya.
Bupati Alor Drs. Amon Djobo dalam sapaannya mengajak semua pihak untuk saling menopang. Dengan demikian, usaha dari pada Kopdit ini dapat berjalan dengan baik. “Alor kami sebut surga di timur matahari. Angka kemiskinan didaerah ini masih diatas 19,78 %. Oleh sebab itu, kehadiran Kopdit ini tentu akan mengurangi angka kemiskinan dari waktu ke waktu,” katanya.
Pantauan media ini, pengresmian Kantor Kopdit CHT Kalabahi dihadiri juga Ketua Inkopdit Pusat. Turut hadir pula, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi, Drs. Abraham Maulaka, Kepala Biro Umum Setda Propinsi, Zakarhias Moruk, Ketua Sinode, Pdt. Robert Litelnony,S.Th. (joka)
Ket Foto: Gubernur NTT, Drs Frans Lebu Raya, ketika memasuki tenda pengresmian Kantor CHT Kalabahi, Senin (16/3/15).
