BlackBerry Passport Dibanderol Rp 9,6 Juta

by -179 views

Jakarta, mediantt.com — Vendor ponsel pintar asal Kanada, BlackBerry, secara resmi telah meluncurkan flagship BlackBerry 10 terbarunya, yaitu BlackBerry Passport di Indonesia. Passport sebelumnya telah diluncurkan secara global pada bulan September lalu.
Berbeda dengan seri sebelumnya, BlackBerry mendesain Passport kembali ke sentuhan awalnya, terdapatnya keyboard atau papan ketik QWERTY.
Pada smartphone premium ini, papan ketik Passport menjadi salah satu fitur unggulannya.
“Revolusi pada keyboard BlackBerry Passport memberikan inovasi dalam mengetik dengan kemampuan sentuh (responsive touch). Bahkan, keyboard-nya bisa difungsikan untuk men-scroll ketika berselancar, menggeser, atau memindahkan kursor,” ujar Ardo Fadhola, Product Manager BlackBerry di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa 11 November 2014.
BlackBerry mengklaim keyboard pada ponsel pintar ini mempunyai kemampuan sentuh hampir empat kali lipat lebih akurat dibandingkan smartphone lainnya.
“Hal ini dapat mengurangi kesalahan pada pengetikan yang pada akhirnya membuat penggunan tetap produktif,” jelas Ardo.
Pada kesempatan yang sama, Head Managing Director of BlackBerry Indonesia Sivadas Ramada mengatakan sangat bersemangat menghadirkan Passport ke Indonesia, meskipun pangsa pasar vendor tersebut telah menurun.
“Dengan BlackBerry Passport, kami menawarkan produk untuk memenuhi masyarakat Indonesia terutama dalam produktivitas, komunikasi, dan kolaborasi. Ini adalah bagian penting dari stategi bisnis BlackBerry,” ungkapnya.
Dari segi penampilan fisiknya, Passport memiliki ukuran yang sangat besar dibandingkan dengan sejenisnya. Layar persegi ukuran 4,5 inci dengan resolusi HD 1440 x 1440 pixel yang didukung Corning Gorilla Glass 3.
Passport telah dibenamkan BlackBerry 10.3 terbaru yang didalamnya sudah terdapat fitur baru seperti BlackBerry Assistant, BlackBerry Blend, dan Amazon Appstore.
Dari segi daya pacunya, ponsel pintar ini dipersenjatai dengan prosesor Quad Core 2,2 GHz, RAM 3GB, memori internal hingga 32 GB, dan kamera utama mencapai 13 megapixel.

Pre-order
Untuk mendukung distribusinya, BlackBerry melakukan bundling bersama kedua operator telekomunikasi, Indosat dan XL Axiata. “Bagi konsumen yang sudah melakukan pre-order BlackBerry Passport sudah dapat diambil pada tanggal 14 November di Indosat dan XL Axiata. Sedangkan, tersedia pada distributor yakni Teletama Artha Mandiri (TAM) sudah tersedia pada 16 November,” papar Ardo.
BlackBerry Passport dibandrol cukup tinggi hampir seharga satu unit motor yaitu Rp 9,6 juta. Hal ini dikarenakan, vendor tersebut menyasar pasar kalangan bisnis profesional.

Meski tak membeberkan secara gamblang mengenai target penjualan BlackBerry Passport, perusahaan itu ingin setidaknya dapat memperbaiki posisi keberadaanya dalam merebut pasar smartphone, khususnya di Indonesia. “Dulu market kita luar biasa. Tapi masih ada ruang bagi kita untuk masuk ke dalam persaingan tersebut,” kata Ardo. (jk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *