KUPANG – Pesawat Garuda Indonesia dengan normor penerbangan GA 438 rute Denpasar-Kupang gagal mendarat di Bandara El Tari akibat cuaca buruk yang menimpa Kupang, Selasa (24/3) siang.
Manajer Penjualan dan Pemasaran Garuda Indonesia wilayah Kupang M Yanserio mengatakan, pesawat tersebut seharusnya mendarat pada 13.00 WITA, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
“Cuacanya yang tidak memungkinkan hari ini membuat pesawat tersebut harus mendarat di Makassar,” katanya di Kupang.
Ia menjelaskan, pesawat tersebut sempat bermanuver selama 15 menit, namun karena jarak padang yang tidak memungkinkan maka pilotnya memutuskan untuk meninggalkan Kupang dan menuju Makassar.
“Jarak padang pilotnya kurang dari satu kilometer, sehingga harus berbalik arah,” tuturnya.
Ia memastikan, jika cuaca sudah membaik, diperkirakan pesawat tersebut akan kembali mendarat di Bandara El Tari Kupang pada 16.00 WITA.
Hujan deras disertai angin serta kilat dan guntur melanda Kota Kupang yang juga berakibat pada padamnya listrik hampir di seluruh kota.
Selain itu, beberapa pohon terpantau tumbang di beberapa ruas jalan, sehingga sedikit membuat kemacetan di jalanan.
Mulai 15.20 WITA cuaca di Kupang terlihat mulai cerah, namun beberapa lokasi masih tertutup oleh awan.
Sampai berita ini diturunkan pesawat maskapai pelat merah tersebut belum terlihat mendarat di Bandara El-Tari Kupang. (ant)
