Kalahkan Perseftim, PSK Raih Angka Sempurna

by -235 views

Maumere, mediantt.com — PSK Kota Kupang menunjukkan kelasnya sebagai tim yang selalu bermain cantik di setiap laga. Jumat (23/10/15) kemarin, PSK Kota Kupang berhasil mengalahkan Perseftim Flores Timur, dengan skor 1-0 dalam pertandingan partai kedua El Tari Memorial Cup 2015, di lapangan Gelora Samador. PSK Kota Kupang berhasil meriah angka sempurna.

Kedua kesebelasan favorit juara ini mulai bermain cepat dan sedikit keras sejak kick off. Tercatat 15 menit babak pertama kedua kesebelasan beberapa kali menciptakan peluang, PSKK Kota Kupang tiga kali mendapatkan peluang, sementara Perseftim Flores Timur dua kali gagal memanfaatkan peluang. Tendangan para pemain masih melenceng beberapa sentimeter dari sisi kiri dan kanan gawang. Sebuah tendangan pemain Perseftim sempat berada beberapa meter di atas mistar gawang dan menyebabkan ribuan suportenya menahan nafas.

Asik menyerang, pertahanan Perseftim mulai kendor. Menit ke-22 Zola Frare, penyerang bernomor punggung 6, yang mendapat umpan matang di depan gawang melepaskan tendangan mendatar tanpa bisa dibendung kiper Perseftim Arif Rahman. Gol tersebut membuat para suporter Flotim yang memadati tribun terdiam dan berdiri di semua sudut lapangan terdiam.

Lima menit menjelang babak pertama usai, Perseftim mendapatkan peluang usai terjadinya pelanggaran di luar kotak pinalti. Tendangan keras yang dieksekusi Khairul Burhan sempat ditepis kiper, namun bola muntah tersebut belum berbuah gol setelah sundulan Fransiskus Sabon, pemain dengan nomor punggung 10 melambung jauh di atas mistar gawang.

Memasuki babak kedua, Perseftim langsung bergerak cepat mengejar keunggulan. Sebuah peluang di menit ke-5 hampir berbuah gol seandainya sundulan penyerang Perseftim tidak ditepis kiper PSKK, Eresmus Fahik. Anak asuhan Anton Kia tak mau kalah. Kesebelasan dengan kostum kuning-kuning ini pun mempertotonkan permainan cepat dengan umpan-umpan panjang.

Pergerakan yang dilakukan Zola Frare, Kristoforus Lao serta Heri Gara merepotkan barisan pertahanan Perseftim yang dikomandani Iwan Jabir selaku kaptem team. Dua tendangan bebas di luar kotak penalti hampir berbuah gol, dimana satu tendangan masih ditepis kiper dan coba disambar Zola namun dirinya sudah terperangkap offside.

Menjelang babak kedua usai, Perseftim kian gencar menggempur pertahanan PSKK. Pemain PSKK yang dikordinir David Pramano selaku kapten terpaksa menjatuhkan para pemain Perseftim sebelum memasuki kotak penalti. Pelatih kesebelasan berkostum kuning-kuning ini pun harus 4 kali berturut-turut melakukan pergantian pemain guna menambah pertahanan.

Permainan cepat dan keras disertai tekel menjadikan wasit berulang kali mengeluarkan kartu kuning bagi dua kesebelasan. Tercatat 10 menit jelang pertandingan usai, Perseftim mengurung pertahanan PSKK dan memborbardir dengan tendangan keras. Debu pun berterbangan di areal garis 16 pertahanan PSKK menutupi pandangan penonton dan pemain.

Meski bermain disaksikan bupati Flotim, Yosni Herin bersama isteri serta dibawah komando wakil bupati, Vakens Tukan, selaku manager team, Perseftim harus puas menelan kekalahan pada partai perdana pertandingan mereka di pool 3 yang ditempati juga oleh kesebelasan Lembata dan Alor. Fredi Hormu selaku pelatih yang ditemui usai pertandingan mengecam wsit yang memimpin pertandingan yang tidak tegas dan terlambta meniup peluit setiap kali terjadi pelanggaran.

Sementara itu, pada laga pertama pasukan PSKN Kefamenanu berhasil menumbangkan tim dari PS Kabupaten Kupang dengan skor telak 2-0. Hasil ini menempatkan PSKN TTU bercokol di puncak klasmen pool 2 dengan mengoleksi poin 3, unggul dua angka atas Malaka dan Manggarai yang sama-sama berbagi poin satu saat bertanding hari Rabu (21/10/15). Meski kalah Kabupaten Kupang masih menyisakan dua pertandingan lain di penyisihan group sama dengan 3 kesebelasan lainnya di pool 2. (ebed)

Foto : Wasit sedang memberikan kartu kepada pemain PSK Kota Kupang yang menjatuhkan pemain Perseftim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *