PT Semen Kupang Benahi Produksi dan Pemasaran

by -224 views

KUPANG — PT Semen Kupang berkerjasama dengan PT Sarana Agro Gemilang (SAG), mulai membenahi produksi dan pemasarannya ke sejumlah daerah di wilayah NTT sebagai upaya untuk membangun kembali perusahaan BUMN yang sempat tutup dan baru kembali beroperasi lagi. Namun, diakui untuk memasarkan semen Kupang ke berbagai daerah kepulauan di NTT ini, angkutan laut masih menjadi hambatan untuk distribusi semen ke berbagai daerah.

Demikian disampaikan General Manajer PT SAG, Wawan Gunawan, di Kupang, Senin, (9/3).

Wawan menjelaskan, “Perusahaan kini tengah berusaha membayar sisa tunggakan dan pajak kurang lebih sebesar Rp 30 miliar kepada negara. Sedangkan, upah karyawan yang sempat ribut karena di-PHK sebelumnya sudah selesai dibayarkan.

PT Semen Kupang, untuk tahun 2015 diprediksi dapat memproduksi 400.000 ton, walaupun di pasaran harus bersaing ketat dengan Semen Basowa dan Tonasa. Pada tahun 2014 lalu produksinya mencapai 1.200 ton per hari. “Kami berharap pada 2015 produksi terus stabil dan strategi pemasaran terus dikembangkan hingga ke seluruh Kabupaten Kota se-NTT,” kata Wawan.

Menurutnya, kualitas Semen Kupang, saat ini boleh dibilang paling baik, sesuai hasil uji laboratorium di Bandung. “Kami mengakui bahwa masih banyak daerah yang belum terjangkau pemasarannya. Hal itu disebabkan oleh angkutan menjadi faktor penghambat dalam pendistribusian Semen Kupang,” kata Wawan.

Ia mengatakan, untuk daratan Pulau Timor, sudah terjangkau hingga ke Desa-desa, Pulau Sumba gudang baru disiapkan di Waingapu, Kabupaten Sumba Timur dan Pulau Flores di dua tempat yang memiliki gudang, seperti di Ende, Kabupaten Ende untuk wilayah barat Pulau Flores dan di Maumere, Kabupaten Sikka untuk Flores bagian Timur dan saat ini sudah ada tiga distributor semen Kupang.

“Kami berharap kesadaran masyarakat NTT untuk menggunakan Semen Kupang pada setiap pembangunan di daerah. Sebab membeli Semen Kupang, secara tidak langsung mengsukseskan pembangunan di NTT,” kata Wawan.

Hasil survei Pihak PT SAG di Kupang menyebutkan, kebutuhan akan semen di NTT, sebanyak 700.000 – 800.000 ton per tahun. Dari data tersebut, PT Semen Kupang akan meningkatkan produksi dan peningkatan transportasi laut. Tata Niaga di pelabuhan di NTT, harus mendapat reformasi serta diefisienkan sehingga tidak terjadi biaya tinggi pada saat bongkat muat semen di Dermaga.

Selain itu, PT SAG meminta dukungan masyarakat dan pemerintah daerah dalam pengembangan produksi serta pemasaran PT Semen Kupang di seluruh wilayah NTT, tambahnya. (sp/sta)

Foto : General Manager, PT SAG, Wawan Gunawan. (sumber: Suara Pembaruan/Yoseph Kelen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *